Gubernur Nagasaki Tersandung Kasus Dugaan Korupsi

Buntut Kedatangan Cristiano Ronaldo

REL, Tokyo - Kehadiran Cristiano Ronaldo dalam pertandingan persahabatan antara Al-Nassr dan Paris Saint-Germain di Jepang pada Juli lalu menarik perhatian tidak hanya penggemar, tetapi juga pejabat tinggi. Gubernur Nagasaki, Kengo Oishi, memicu kontroversi setelah dikabarkan menggunakan uang negara untuk menikmati laga tersebut.

Meskipun pertandingan berlangsung di Osaka, yang berjarak 732,1 kilometer dari Nagasaki, Oishi dikabarkan membeli tiket dengan dana pribadinya.

Namun, biaya akomodasi dan perjalanan disebut berasal dari anggaran pemerintah, bahkan dengan melewatkan pertemuan resmi.

Laporan yang dikutip dari goal.com menyebutkan bahwa Oishi memiliki alasan lebih besar untuk kunjungannya. Selain menonton pertandingan, ia berbicara dengan Cristiano Ronaldo mengenai kemungkinan kolaborasi publisitas di masa depan.

BACA JUGA:Presiden Erdogan Murka! Insiden Pemukulan Wasit di Liga Turki

BACA JUGA:Mayat Laki-Laki Ditemukan Tewas Terlentang Diruang Tamu

Namun, pernyataan tersebut menuai pro dan kontra, dengan beberapa pejabat lain membantah adanya kesepakatan dengan megabintang sepak bola tersebut.

Tuntutan agar Oishi mengundurkan diri semakin menguat, sementara pendukungnya mengklaim bahwa potensi publisitas tersebut dapat memberikan keuntungan bagi kota Nagasaki. Duel Al-Nassr versus PSG berakhir dengan skor imbang 0-0, di mana Neymar da Silva Jr turut bermain sebelum pindah ke Saudi Pro League untuk bergabung dengan Al-Hilal.

Saat ini, Cristiano Ronaldo belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait kontroversi ini, sementara ia baru-baru ini mencetak gol ke-50 dalam tahun 2023 saat membantu Faris Najd mengalahkan Al-Shabab pada perempat final Piala Raja Saudi. (*)