Mengatasi Gastroesophageal Reflux Disease (GERD): Tips untuk Meredakan Gejalanya

Reporter: Riski |

Editor: Riski |

Jumat , 05 Jul 2024 - 15:03

Ilustrasi. Foto: dok/Ist.--

REL , - Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah kondisi umum di mana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan sensasi seperti terbakar di ulu hati atau di antara dada dan pusar. Kondisi ini terjadi karena iritasi pada saluran pencernaan yang menghubungkan mulut dan lambung. Untuk mengurangi gejala GERD, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba:

1. Perubahan Pola Makan yang Teratur

- Buatlah jadwal makan yang teratur setiap hari.

- Hindari makanan pedas, berlemak, dan berkafein.

- Konsumsi makanan dalam porsi kecil dan frekuensi lebih sering.

2. Beri Jeda Setelah Makan

- Jangan berbaring atau tidur langsung setelah makan.

- Beri jarak minimal 3 jam setelah makan sebelum berbaring.

3. Hindari Makanan Pemicu

- Kurangi konsumsi makanan berlemak yang sulit dicerna.

- Batasi konsumsi kopi dan buah yang asam.

mengatasi gastroesophageal reflux disease (gerd): tips untuk meredakan gejalanya                            rel , - gastroesophageal reflux disease (gerd) adalah kondisi umum di mana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan sensasi seperti terbakar di ulu hati atau di antara dada dan pusar. kondisi ini terjadi karena iritasi pada saluran pencernaan yang menghubungkan mulut dan lambung. untuk mengurangi gejala gerd, berikut adalah beberapa tips yang bisa anda coba:
1. perubahan pola makan yang teratur
    - buatlah jadwal makan yang teratur setiap hari.
    - hindari makanan pedas, berlemak, dan berkafein.
    - konsumsi makanan dalam porsi kecil dan frekuensi lebih sering.
baca juga:strategi mengatasi insomnia: cara efektif untuk memperbaiki kualitas tidur
baca juga:frekuensi napas yang normal, dari bayi hingga lansia
2. beri jeda setelah makan
    - jangan berbaring atau tidur langsung setelah makan.
    - beri jarak minimal 3 jam setelah makan sebelum berbaring.
3. hindari makanan pemicu
    - kurangi konsumsi makanan berlemak yang sulit dicerna.
    - batasi konsumsi kopi dan buah yang asam.
baca juga:mengenal 6 jenis batuk, dari yang ringan hingga serius
baca juga:memahami perbedaan migrain sebelah kanan dan kiri
4. pola tidur yang tepat 
    - hindari tidur langsung setelah makan, terutama saat gejala gerd kambuh.
    - tidurlah dengan kepala dan bahu lebih tinggi dari tubuh untuk membantu mencegah naiknya asam lambung.
5. menurunkan berat badan
    - jika anda kelebihan berat badan, menurunkan berat badan dapat mengurangi tekanan pada lambung dan mengurangi gejala gerd.
6. berhenti merokok
    - merokok melemahkan sfingter esofagus, yang bisa memperburuk gerd.
baca juga:manfaat labu madu, baik untuk kesehatan mata hingga tulang
baca juga:7 alasan psikologis yang membuat anak dan remaja kabur dari rumah
7. mengelola stres
    - stres dapat memperburuk gejala gerd.
    - coba teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi untuk mengurangi stres.
8. konsultasi dengan dokter
    - jika gejala gerd tidak membaik meskipun sudah mengubah gaya hidup, konsultasikan dengan dokter.
    - dokter dapat memberikan rekomendasi pengobatan atau terapi lain yang sesuai dengan kondisi anda.
baca juga:mengenal keindahan wisata magelang: 3 destinasi terbaik yang wajib dikunjungi
baca juga:fakta unik anjing kampung dan bedanya dengan anjing ras
setiap individu dapat merespons berbeda terhadap cara mengatasi gerd. penting untuk konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi anda. dengan mengambil langkah-langkah ini, anda dapat mengurangi gejala gerd dan meningkatkan kualitas hidup anda secara keseluruhan.(*)