Cegah Bahaya, Ini Pertolongan Pertama untuk Sengatan Lebah
Ilustrasi--
BACA JUGA:Berita Terbaru: Tol Trans Sumatera Bertambah 63,45 Km, Ini Ruasnya
BACA JUGA:Daftar Komisioner KPU yang Dipecat Tidak Hormat oleh Presiden Jokowi, Terbaru Hasym Asy'ari
Syok anafilaksis akibat reaksi alergi sengatan lebah bisa berlangsung dalam hitungan menit hingga jam.
Di sisi lain, meskipun tidak memunculkan reaksi alergi berat, terkena racun dalam jumlah besar bisa menyebabkan mual, muntah, tubuh lemas, dan kejang.
Pertolongan pertama saat disengat lebah
Secara umum, pada reaksi yang ringan, Anda bisa melakukan pertolongan pertama sendiri di rumah.
Berikut adalah pertolongan pertama disengat lebah yang bisa dilakukan jika gejala yang muncul tergolong ringan.
1. Mencabut lebah yang menyengat
Pertama-tama, secara perlahan cabutlah lebah yang masih menyengat dengan menggunakan tangan. Namun, sering kali lebah bisa sangat sulit melepaskan sengatannya dari kulit.
Oleh karena itu, hindari menggunakan tangan kosong karena bisa ikut tersengat lebah. Pakai alat bantu yang keras dan datar seperti kartu atau kertas karton untuk menyingkirkan lebah.
Sebaiknya, hindari menggunakan pinset atau menekan terlalu keras sebab racun akibat digigit lebah bisa masuk ke lapisan kulit yang lebih dalam.
2. Mencuci luka dan mengatasi bengkak
Setelah berhasil melepaskan lebah, segera bersihkan luka disengat lebah dengan sabun dan air mengalir sebelum menggunakan obat untuk mencegah risiko infeksi pada luka.
Selang beberapa lama, biasanya kulit akan terasa nyeri, memerah, dan membengkak. Anda bisa mengompres luka sengatan dengan es batu atau botol air dingin untuk mengurangi bengkak dan nyeri.
Selama mengompres, posisikan bagian tubuh yang tersengat lebih tinggi dari dada. Lepaskan juga perhiasan atau pakaian ketat yang menghambat aliran darah di sekitar bagian yang tersengat.