Ahok Tantang Kejagung: Siap Bongkar Semua Bukti Terkait Korupsi Pertamina

Basuki Cahaya Purnama/Ahok --

REL,BACAKORAN.CO – Mantan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menyatakan kesiapannya untuk membuka semua bukti yang ia miliki terkait dugaan korupsi minyak mentah Pertamina jika dipanggil oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Ahok mengaku memiliki rekaman dan notulen rapat yang mencatat berbagai kebijakan serta keputusan di dalam perusahaan saat ia menjabat sebagai Komisaris Utama periode 2019–2024.

 "Kalau jaksa sampai manggil saya, saya bisa memberikan semua notulen dan rekaman selama saya jadi Komut," tegas Ahok dalam pernyataannya yang dikutip dari kanal YouTube Narasi Newsroom.

BACA JUGA:Kepala BGN Sebut MBG Akan Terus Berjalan Selama Ramadan, Ini Menunya!

Ahok bahkan menyebut bahwa dirinya tak bisa mengungkapkan informasi tersebut ke media karena masih termasuk rahasia perusahaan.

Namun, ia berjanji akan membeberkan semuanya di persidangan jika diminta sebagai saksi atau diperiksa oleh Kejagung.

Kasus Korupsi Pertamina: Kerugian Negara Rp193,7 Triliun

Kejagung sebelumnya telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di Pertamina periode 2018–2023

Modus yang dilakukan para tersangka adalah mengoplos minyak mentah RON 92 (Pertamax) dengan minyak kualitas lebih rendah, sehingga merugikan negara hingga Rp193,7 triliun.

BACA JUGA:Diskon Gila! Jawa Timur Park Group Beri Potongan 50% Selama Ramadan, Cek Daftar Destinasinya!

Para tersangka terdiri dari enam pegawai Pertamina dan tiga pihak swasta, di antaranya:

Riva Siahaan (RS) – Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga

Sani Dinar Saifuddin (SDS) – Direktur Feedstock And Product Optimization PT Pertamina International

Yoki Firnandi (YF) – Direktur Utama PT Pertamina International Shipping

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan