Pendapatan Sony dari PS5 Melonjak, Melebihi PS4 dalam Waktu Singkat
![](https://rakyatempatlawang.bacakoran.co/upload/734180f432c9ae8d066e1a25897c3a3e.png)
Istimewa --
Rel, Jakarta - Penjualan konsol PlayStation 5 (PS5) mungkin masih tertinggal jauh dibandingkan dengan pendahulunya, PlayStation 4 (PS4). Namun, pendapatan Sony dari PS5 telah melampaui PS4 dengan selisih yang signifikan.
Berdasarkan laporan bisnis Game & Network Services Sony, PS5 telah menghasilkan pendapatan sebesar USD 106 miliar atau sekitar Rp 1.722 triliun sejak diluncurkan pada November 2020, dalam rentang waktu sekitar 3,5 tahun.
Sebagai perbandingan, PS4 yang telah beredar selama tujuh tahun (2013-2019) hanya berhasil meraup USD 107 miliar. Ini menunjukkan bahwa PS5 hampir menyamai pendapatan seumur hidup PS4 dalam waktu yang jauh lebih singkat.
Perlu dicatat bahwa USD 106 miliar tersebut tidak hanya berasal dari penjualan hardware dan software untuk PS5, melainkan juga dari seluruh bisnis game Sony, termasuk penjualan PS4, game lama, langganan, dan pembelian di dalam game.
Hingga saat ini, PS5 telah terjual sebanyak 56 juta unit, sedangkan penjualan PS4 mencapai 117 juta unit.
Meskipun jumlah penjualan unit PS5 lebih rendah, Sony berhasil meningkatkan pendapatan dari ekosistem PS5. Pengguna PS5 rata-rata menghabiskan USD 731 dalam ekosistem PlayStation, sementara pengguna PS4 hanya menghabiskan USD 580 dalam periode yang sama.
Pendapatan dari penjualan DLC dan transaksi di dalam game PS5 melonjak 176% dibandingkan dengan PS4.
Satu-satunya penurunan dalam era PS5 dibandingkan PS4 adalah penjualan game, yang turun 12%. Hal ini mungkin disebabkan oleh kurangnya judul game andalan untuk PS5 dan kelangkaan stok saat pertama kali dirilis.
BACA JUGA:5 Makanan yang Dapat Membantu Menekan Hasrat Nikotin
Meski begitu, laporan keuangan Sony untuk kuartal keempat tahun fiskal menunjukkan bahwa penjualan PS5 tidak memenuhi target.
Akibatnya, Sony terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) di divisi game-nya, yang berdampak pada sekitar 8% dari total pekerja mereka atau sekitar 900 orang.
Ke depan, Sony diperkirakan akan merilis model PS5 baru, yaitu PS5 Pro, dengan konfigurasi hardware yang lebih kencang. Konsol baru ini berpotensi menjadi sumber pendapatan baru bagi Sony.(*)