Reforma Agraria Sumsel Digeber!

BUKA: Acara pembukaan Rakor Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Tahun 2024 di Ballroom Hotel Santika Radial Palembang, Selasa (4/6/2024). Foto: dok/ist--

REL, Palembang - Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Tahun 2024 'digeber' di Ballroom Hotel Santika Radial Palembang, Selasa (4/6/2024).

Dihadiri Sekda Sumsel, Ir SA Supriono, Rakor ini diharapkan menjadi momentum sinergi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk menyelesaikan berbagai masalah pertanahan di Sumsel.

Sekda Sumsel, Ir SA Supriono, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya GTRA dalam menyelesaikan berbagai persoalan agraria di Sumsel. 

"Banyak masalah terkait pertanahan, seperti tata ruang, aturan reforma agraria, perizinan, sengketa tanah, izin lokasi, dan pemalsuan dokumen kepemilikan tanah," ujarnya.

BACA JUGA:Sejuta Akseptor di Sumsel Tercapai 126 Persen

BACA JUGA:Persib Diguyur Bonus dan Penghargaan

Ia berharap GTRA dapat menemukan solusi terbaik dan mengelola aset negara dengan baik. 

"GTRA memiliki anggota dari Pemprov, TNI, Polri, dan kejaksaan. Saya harap kolaborasi antar anggota GTRA semakin kuat dalam menghadapi persoalan agraria di masa depan," tandasnya.

Kakanwil BPN Sumsel, Asnawati, menjelaskan bahwa GTRA telah didirikan sejak tahun 2018. 

Rakor ini menjadi awal mula kegiatan GTRA dengan tema "Percepatan Reforma Agraria melalui Sinergi dan Kolaborasi untuk Menjamin Pembangunan Keberlanjutan dan Berdampak di Provinsi Sumsel."

BACA JUGA:Chelsea Siap Gagalkan Transfer Arsenal dan Manchester United

BACA JUGA:Berkas Tersangka Kasus Timah Dilimpahkan

Ia berharap Pemprov Sumsel dapat memasukkan program reforma agraria di RPJMD dan mengalokasikan anggaran.

"Kapasitas GTRA harus semakin kuat dalam bersinergi, berkolaborasi, dan mengimplementasikan tugasnya sesuai aturan berlaku," tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan