Etiket Memanggil Pelayan di Restoran: Cara Elegan Meningkatkan Pengalaman Makan Anda

RAKYATEMPATLAWANG.BACAKORAN.CO -- Saat menikmati hidangan di restoran, sering kali pengunjung membutuhkan bantuan pelayan untuk berbagai keperluan. Namun, memanggil pelayan dengan sopan dapat meningkatkan kesan elegan dalam pengalaman makan Anda.

Kegiatan makan di restoran biasanya dilakukan untuk bersantai bersama teman atau keluarga, sambil menikmati hidangan lezat yang disiapkan oleh chef, dengan dukungan pelayan yang sigap.

BACA JUGA:Pelayanan Tandai Konsumen dengan Sebutan

Pelayan bertugas untuk memastikan kebutuhan pengunjung terpenuhi. Ketika Anda memanggil pelayan, sangat penting untuk memperhatikan etiket yang sesuai. Menurut Ellen Tendean, seorang pakar etiket yang berbagi tips di Instagram pada tanggal 17 Juni 2024, ada cara-cara yang dapat dilakukan dengan elegan.

Ellen menyarankan untuk tidak perlu bersuara keras saat memanggil pelayan. Cukup anggukkan kepala sebagai isyarat yang sopan. Jika pelayan tidak segera datang atau tidak melihat, angkat tangan dengan lembut sedikit di atas kepala sambil menoleh ke arah pelayan. Penting untuk tidak mengangkat tangan terlalu tinggi, hanya sampai setinggi telinga saja.

"Dalam situasi restoran yang lebih santai, pelayan mungkin tidak selalu berada di sekitar meja. Anda dapat memanggil dengan suara pelan sambil mengangkat tangan sedikit di atas kepala, sambil menoleh ke arah pelayan yang sedang lewat," jelas Ellen.

BACA JUGA:Hotel dan Restoran Nusa Penida di Bawah Sorotan: Belum Semua Terdaftar Sebagai Wajib Pajak

Ellen juga menegaskan bahwa memanggil pelayan dengan cara menjentikkan jari atau menggunakan isyarat yang kurang sopan seperti menyalakan korek api tidaklah pantas, karena hal tersebut bisa mengganggu pengalaman makan orang lain di restoran.

Respon netizen terhadap tips ini beragam; ada yang merasa terbantu dengan panduan sopan ini, namun ada juga yang mengeluhkan pengalaman mereka dengan pelayan yang kurang responsif.

Menurut sebagian netizen, masalahnya sering kali bukan pada tamu atau pengunjung, melainkan pada pelayan yang mungkin kurang memperhatikan panggilan mereka dengan baik.

BACA JUGA:Selama Ramadhan, Usaha Hiburan Malam dan Restoran Diatur

"Kadang saya sampai mengangkat tangan di udara karena sulit mendapatkan perhatian pelayan," ungkap salah satu netizen. "Intinya bukan pada tamu, tapi pada pelayan yang perlu lebih peka terhadap panggilan pelanggan," tambah netizen lainnya. (*)