Oleh sebab itu, suplemen vitamin B12 merupakan salah satu vitamin yang penting dikonsumsi untuk atlet, terutama untuk atlet vegan atau vegetarian. Atlet vegan tidak mengonsumsi produk hewani yang menjadi sumber vitamin B12.
2. Kreatin
Atlet yang sehari-harinya melakukan intensitas olahraga tinggi membutuhkan asupan keratin tambahan dari suplemen.
Kreatin merupakan sejenis asam amino yang membantu otot berkontraksi. Zat ini memberikan pasokan energi yang stabil untuk otot agar dapat terus bekerja, terutama saat berolahraga.
Mengutip Cleveland Clinic, saat berolahraga sekitar 95% kretain akan dikirimkan ke otot untuk digunakan sementara sisanya akan masuk ke jantung, otak, atau organ tubuh lain.
Kreatin dapat ditemukan dalam makanan laut, daging merah, atau susu hewani.
3. Vitamin D
Vitamin D merupakan salah satu vitamin yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otot. Vitamin ini membantu mengaktifkan gen yang mempengaruhi pertumbuhan otot.
Suplementasi vitamin D juga baik untuk menjaga ketahanan fisik atlet. Penelitian dalam jurnal Journal of the American Academy of Orthopaedic Surgeons mengungkapkan kadar serum vitamin D yang tinggi dikaitkan dengan berkurangnya risiko cedera dan membantu meningkatkan performa olahraga.
4. Vitamin E
Vitamin E merupakan sumber antioksidan yang bermanfaat untuk melawan radikal bebas. Vitamin ini juga memiliki manfaat yang untuk meningkatkan performa atlet.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Human and Exercise Physiology melakukan penelitian untuk mengetahui perubahan fisik yang mungkin terjadi dari pemberian suplemen vitamin E pada atlet wanita dan nonatlet.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa vitamin E dapat berperan sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi sel dari stress oksidatif yang terjadi akibat latihan fisik.
5. Whey protein
Whey protein merupakan salah satu jenis suplemen makanan yang umum digunakan oleh atlet. Suplemen ini memiliki kandungan branched-chain amino acid (BCAA) yang dapat membantu memulihkan otot setelah olahraga berat.
Selain itu, penelitian dalam jurnal Systematic Reviews mengungkapkan bahwa whey protein membantu mengurangi kelelahan dan risiko cedera olahraga pada atlet.