Benarkah Mengonsumsi Alpukat Bikin Badan Gemuk?

Senin 02 Sep 2024 - 21:10 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Mael

Ketika Anda merasa kenyang lebih lama, Anda cenderung mengurangi frekuensi makan camilan di antara waktu makan utama.

Mengurangi keinginan untuk ngemil bisa mencegah Anda untuk mengonsumsi makanan yang kurang sehat, seperti makanan tinggi gula, garam, atau lemak.

2. Menaikkan berat badan

Bukan hanya menurunkan berat badan saja, alpukat juga bermanfaat bagi Anda yang ingin menaikkan berat badan secara sehat.

Alpukat adalah buah yang padat kalori, ada sekitar 160 kkal per 100 gram. Kalori tambahan ini memberikan asupan tambahan tanpa harus mengonsumsi porsi yang sangat besar. 

Selain kalori dan lemak, alpukat kaya akan berbagai zat gizi penting seperti vitamin E, vitamin K, kalium, dan magnesium.

Saat mencoba menaikkan berat badan, penting untuk memastikan bahwa kalori yang dikonsumsi mengandung zat gizi yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

3. Melancarkan pencernaan

Jika pencernaan tidak lancar, tubuh pun tidak dapat memecah dan menyerap zat gizi dengan optimal. 

Ketika proses ini terganggu, tidak hanya zat gizi penting yang terbuang, tetapi juga dapat menyebabkan penumpukan limbah dan racun dalam tubuh.

Salah satu dampaknya adalah pertambahan berat badan yang tidak diinginkan. 

Nah, alpukat kaya akan serat larut dan tak larut yang sama-sama membantu melancarkan pencernaan.

Serat tak larutnya dapat melunakkan feses sehingga lebih mudah dikeluarkan, sedangkan serat larutnya menjadi makanan bagi bakteri baik dalam usus.

4. Menyerap zat gizi makanan dengan lebih baik

Zat gizi tertentu seperti vitamin A, D, E, dan K adalah vitamin yang larut dalam lemak, yang berarti bahwa mereka membutuhkan lemak untuk dapat diserap dengan baik oleh tubuh. 

Alpukat merupakan salah satu sumber lemak sehat yang sangat baik, khususnya lemak tak jenuh tunggal.

Kategori :