Dua Tenggelam, Satu Tak Selamat

Senin 09 Sep 2024 - 22:21 WIB
Reporter : Padri
Editor : Mael

Sungai Rupit Kembali Telan Korban 

REL, Muratara - Meski sedang surut. aliran Sungai Rupit di wilayah Kabupaten Muratara tetap deras dan berbahaya. Kali ini, kembali dua anak tenggelam saat main air di sana.

Kejadiannya, Sabtu (7/9) sekitar pukul 15.00 WIB. Kedua korban yang tenggelam, Fahri (11) dan Raisha (11), warga Kelurahan Muara Rupit. Namun, nyawa Fahri tak tertolong. 

Informasinya, sore itu, kedua korban bersama teman-temannya yang lain bermain air di Sungai Rupit yang tengah surut karena kemarau. Lokasinya persis di belakang rumah makan (RM) Pindang Syifa, dekat jembatan lama, Kelurahan Muara Rupit.

Saat berusaha menyeberangi aliran sungai itu, kedua korban terseret arus yang rupanya masih cukup deras. Tubuh mereka tenggelam. Teman-teman korban memberitahu warga dan langsung dilakukan upaya penyelamatan.

BACA JUGA:Stroke, Tinggal Sendiri, Pemilik Rumah di Ogan Ilir Terbakar

BACA JUGA:Sekda Tegaskan Pj Bupati Patuh pada Rekomendasi

Warga menggunakan jaring, perahu tradisional dan ada pula yang menyelam. Yasmin, warga Muara Rupit mengungkapkan, hampir setiap hari banyak warga bermain di tepian aliran Sungai Rupit.

“Memang sedang surut, di tengah sungai ada seperti pulau pasir. Yang meninggal kemarin itu anak Suandi,” ungkapnya. Dia menambahkan, tiap tahun selalu saja ada warga yang tenggelam di aliran sungai itu.

"Tahun kemarin ada juga yang meninggal tenggelam. Lokasinya di sekitar itu juga. Walau kering, surut, tapi masih ada yang dalamnya sekitar 3-4 meter," ungkapnya. 

Dalam pencarian itu, awalnya warga menemukan Raisha dan berhasil diselamatkan. Sedangkan pencarian terhadap Fahri masih berlanjut hingga sekitar pukul 17.00 WIB.

Akhirnya, tubuh Fahri berhasil ditemukan dan langsung dibawa ke atas perahu oleh warga. Warga berupaya memberikan pertolongan awal dengan cara membalikan tubuh korban untuk mengeluarkan air yang kemungkinan tertelan.

Lalu korban di bawa ke daratan dan langsung dilarikan ke rumah sakit di kota Lubuklinggau. Namun pihak medis mengungkapkan jika Fahri tak bisa diselamatkan dan dinyatakan Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani melalui Kapolsek Rupit Iptu Deni didampingi Kanit Reskrim Ipda Faisal membenarkan adanya dua anak yang tenggelam itu. 

"Ada satu korban yang meninggal atas nama Fahri.Sedangkan satu lagi, Raisha dinyatakan selamat," ungkapnya.

Pihak kepolisian mengimbau, agar masyarakat tetap memperhatikan anak-anak mereka saat beraktivitas di aliran sungai. “Meski saat ini aliran Sungai Rupit alami penyusutan volume, namun kewaspadaan tidak boleh lengah,” tegasnya. (*)

Kategori :