Simpati Cerita Ibu Korban Kuburan Cino, Yulius Maulana Siap Fasilitasi Menuntut Keadillan
REL, BACAKORAN. CO - Masih Ingatkah kamu kasus p3m3rkos44n terhadap AA (13), siswi SMP yang ditemukan di TPU Talang Kerikil atau kuburan cina Palembang.
Ibu korban ternyata orang asli Lahat, Provinsi Umtera Selatan.
Nah Terkait hal itu, Calon Bupati Lahat, Yulius Maulana,ST siap memfasilitasi Lisi Karnani ibu dari korban p3m3rkos44n dan pembvnvhan di Kuburan Cino Palembang itu.
Lisi Karnani, berangkat dari Desanya yakni Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu, ia datang langsung ke kediaman Yulius Maulana untuk memenuhi undangan dari Calon Bupati Lahat.
Dihadapan Yulius, Lisi menceritakan bahwa anaknya tersebut sejak umur 7 bulan sudah berpisah dengannya dan tinggal bersama sang ayah di Palembang.
BACA JUGA:Tim Trabas Ngaleh Ase Dukung Yulius Maulana sebagai Bupati Lahat
BACA JUGA:Yulius Maulana Dinilai Positif oleh Tokoh Kikim Area dalam Ramah-Tamah
Setelah sekian lama tak bertemu, akhirnya belum lama ini atau tepatnya dalam kurun waktu satu tahun ini ia kembali menjumpai anaknya tersebut di Palembang.
Namun, pil pahit harus ditelan Lisi, karena pertemuan mereka itu adalah pertemuan yang terakhir, sebab putrinya tersebut harus pergi untuk selamanya.
Dikisahkannya bahwa, anaknya adalah korban p3m3rkos44n dari pembvnvhan yang dilakukan oleh 4 orang anak dibawah umur.
Satu anak berumur 16 tahun diproses secara hukum, namun 3 lagi masih dibawah umur sehingga dibebaskan atau dipulangkan. Untuk itu dia meminta keadilan dan sekarang kasus yang menimpa dia telah viral.
Sang ibu berniat akan berangkat kepalembang untuk berziarah kekubur anaknya sekaligus menuntut keadilan atas meninggalnya putri kesayangannya itu.
"Iya pak, aku nak berangkat kepalembang, mau ziarah sekaligus mau menuntut keadilan bagi putri saya sehingga ia tenang disana," ujar lisi.
Mendengar keluh kesah salah satu masyarakatnya tertimpa musibah, Yulius Maulana sang calon Bupati Lahat langsung memberikan Fast Respon.