Sedang Duduk Santai di Dalam Bentor, Pria Bertato Disiram Air Keras

Kamis 10 Oct 2024 - 21:46 WIB
Reporter : Farel
Editor : Mael

REL, Palembang - Nasib malang dialami Junaidi (32), warga Jalan HM Ryacudu Lorong Sadar, Kecamatan Jakabaring Palembang. Tengah duduk santai di dalam becak motornya, tiba-tiba ia disiram air keras Orang Tidak Dikenal (OTD).

Akibat disiram air keras, Junaidi mengalami luka bakar dibagian wajah dan sebagian tubuhnya yang dipenuhi tato. Hingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapati pengobatan medis.

Tak terima temannya disiram air keras, membuat Mgs Moh Arief Hidayat (29), warga Lorong Tajur, Kecamatan SU I, melaporkan kejadian ini ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Kamis (10/10/2024).

“Saya datang ke sini (Polrestabes Palembang), untuk membuat laporan polisi tentang penganiayaan. Teman saya sudah disiram air keras atau cuka parah orang tidak dikenal,” kata Arief Hidayat, kepada petugas.

BACA JUGA:Pajero Sport Ringsek Hantam Tiang LRT

BACA JUGA:Polsek Talang Padang Gelar Patroli CIPKON

Untuk kronologi kejadian, Arief menuturkan, berlangsung pada Selasa (8/10/2024) sekitar pukul 17.30 WIB, berawal ketika temannya (korban) sedang duduk di dalam becak motor (Bentor) miliknya, di Jalan Tengkuruk Permai, kawasan Pasar 16 Ilir Kecamatan IT I Palembang.

“Korban sedang duduk, tiba-tiba ada orang sendirian pakai sepeda motor memanggil nama korban dari dekat. Ketika korban melihat kearah orang itu, dia langsung disiram air keras,” jelasnya.

Usai menyiramkan air keras itu, lanjut Arief, orang tak dikenal tersebut langsung pergi meninggalkan korban. “Warga disekitar pangkalan becak itu langsung menolong korban, membawanya ke rumah sakit. Korban mengalami luka bakar di wajah dan sebagian tubuhnya, sampai sekarang masih dirawat di rumah sakit,” terangnya.

Dengan telah dibuatnya laporan polisi, Mgs Moh Arief Hidayat berharap orang yang menyiram air keras terhadap temannya tersebut dapat segera ditangkap.

“Saya tidak tahu apa masalahnya, korban juga belum bisa diajak bicara. Semoga saja pelakunya dapat ditangkap,” tuturnya. (*).

Kategori :