RAKYATEMPATLAWANG – Setelah setahun ditutup akibat kebakaran, Museum Nasional Indonesia, juga dikenal sebagai Museum Gajah, kini resmi dibuka kembali untuk umum.
Museum yang terletak di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta ini menjadi pusat perhatian dengan koleksi dan fasilitas barunya.
Museum Nasional, yang menjadi saksi bisu perjalanan sejarah dan budaya Nusantara, kini hadir dengan wajah baru dan beberapa fitur menarik.
Berikut adalah lima fakta penting terkait sejarah dan kebangkitannya pasca kebakaran.
BACA JUGA:Surga Kuliner: 7 Makanan Indonesia Terbaik yang Bikin Ngiler
BACA JUGA:Pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia
1. Berdiri Sejak 1778
Museum Nasional didirikan pada tahun 1778 oleh pemerintah Belanda sebagai Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen.
Museum ini berfungsi sebagai pusat pengumpulan artefak dan penelitian budaya Nusantara.
Pada 1868, gedung permanennya diresmikan oleh arsitek Belanda JA Schilfgaarde.
2. Menyimpan Lebih dari 140.000 Koleksi
Museum ini memiliki lebih dari 140.000 koleksi yang mencakup arkeologi, etnografi, numismatika, dan sejarah.
BACA JUGA:Kekalahan Menyakitkan dari China, Jay Idzes Langsung Minta Maaf:
BACA JUGA:Hizbullah: Israel Berambisi Kuasai Wilayah Arab dan Bergantung pada AS
Salah satu koleksi terkenalnya adalah patung Dewa Siwa dari era Hindu-Buddha, serta keramik dari Dinasti Tang dan Ming, yang menunjukkan hubungan perdagangan antara Indonesia dan Cina.