REL, Inggris - Kekecewaan mendalam dirasakan Manchester City usai laga tandang pekan ke-10 Premier League melawan Bournemouth.
Kekalahan 1-2 dari tuan rumah tersebut sekaligus menjadi yang pertama bagi The Cityzens di Liga Primer musim ini.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Vitality Stadium, Sabtu (2/11/2024) malam WIB, Manchester City langsung tertekan sejak awal laga.
Bournemouth berhasil mencetak dua gol, masing-masing oleh Antoine Semenyo pada menit ke-9 dan Evanilson pada menit ke-64.
City hanya mampu membalas satu gol melalui Josko Gvardiol pada menit ke-82, yang tak cukup untuk menghindari kekalahan.
BACA JUGA:Ruben Amorim Pelatih Baru Manchester United
BACA JUGA:Lima Pemain AC Milan Mengecewakan
Selepas pertandingan, manajer City, Pep Guardiola, mengakui superioritas Bournemouth.
"Kami tahu kami tidak bisa menyamai intensitas mereka. Kami sudah membahasnya sebelumnya. Ini adalah pertandingan yang terbuka dan kami memiliki peluang di akhir laga, tetapi saya ucapkan selamat kepada Bournemouth atas kemenangan ini," ungkap Guardiola dilansir dari BBC Match of the Day.
Guardiola juga menyoroti agresivitas dan fisik kuat Bournemouth yang memberikan tantangan besar bagi timnya.
"Bola-bola 50-50 di tengah, duel-duel, mereka memainkan tipe permainan ini. Mereka sangat agresif dan memiliki waktu persiapan enam hingga tujuh hari. Mereka kuat secara fisik dan cepat," tambahnya.
Ia mengakui timnya sempat berada dalam momentum positif setelah mencetak gol di babak kedua.
Namun, sejumlah peluang emas gagal dikonversi menjadi gol tambahan.
"Kami bermain baik di awal babak kedua dan setelah gol, kami mendapatkan beberapa peluang, tapi tidak berhasil mencetak gol lagi," kata Guardiola.
Akibat kekalahan ini, Manchester City harus merelakan posisi puncak klasemen yang kini diambil alih oleh Liverpool dengan selisih dua poin.