Lempok Durian Empat Lawang Jadi Andalan Oleh-oleh

Jumat 20 Dec 2024 - 22:02 WIB
Reporter : Pauzan
Editor : Pauzan

REL, Empat Lawang - Kabupaten Empat Lawang, yang terletak di dataran tinggi Sumatera Selatan, menjadi surga bagi para pencinta durian. Selain dikenal dengan hasil pertaniannya, daerah ini memiliki komoditas unggulan berupa durian dengan rasa manis dan legit. 

Musim durian menjadi berkah tersendiri bagi warga setempat. Buah durian bisa dijual dan juga bisa diolah menjadi lempok durian.

Produksi lempok yang terkenal di Empat Lawang yakni lempok Maulagi yang berlokasi di Pasar Tebing Tinggi. Produksi lempok yang dikelola David ini sudah puluhan tahun dan masih tetap eksis sampai sekarang.

“Setiap hari jika musim durian, kami bisa memproduksi puluhan kilo lempok untuk dijual,” ujar David, pemilik usaha lempok durian ini.

Kunci utamanya yakni mengutamakan kepuasan pelanggan. Karena itu, semua durian dipilih langsung dari kebun milik sendiri dan petani. Lalu diolah secara tradisional untuk menghasilkan rasa yang khas.

Proses pembuatan lempok yang memerlukan ketelitian tinggi, mulai dari daging durian pilihan lalu dikupas hingga mendapatkan daging bersih.

Setelah itu pengadukan tradisional yakni daging durian dicampur dengan gula pasir. Komposisinya durian 98 persen dan gula 2 persen serta yang pasti tidak menggunakan bahan pengawet dan pemanis buatan.

Selanjutnya pengadukan harus terus-menerus selama beberapa jam hingga matang sempurna dengan tekstur pekat dan warna kecokelatan.

BACA JUGA:Bupati Panca Wijaya Akbar Dukung Ogan Ilir Tuan Rumah Porwada 2025

BACA JUGA:Jelang Nataru Stok Beras di Empat Lawang Aman

Terakhir pendinginan dan pengemasan. Setelah matang, lempok didinginkan sebelum dikemas dan dipasarkan.

Durian dan lempok dari Empat Lawang tidak hanya menjadi primadona lokal, tetapi juga diminati oleh pelanggan dari luar, seperti Palembang, Lubuklinggau hinggau ke Pulau Jawa. (*)

Kategori :