Bupati Joncik Tegaskan Kepala Desa Wajib Jujur dan Kerja Nyata, KKN Tidak Ditoleransi

Bupati Joncik Tegaskan Kepala Desa Wajib Jujur dan Kerja Nyata, KKN Tidak Ditoleransi-doc rel-
Rel, Empat Lawang – Ratusan kepala desa se-Kabupaten Empat Lawang memadati pendopoan Rumah Dinas Bupati.
Kedatangannya tak lain untuk menghadiri penandatanganan pakta integritas sekaligus pengarahan mengenai keterlibatan serta keamanan desa, Jumat (26/9/2025).
Acara ini dipimpin langsung oleh Bupati Empat Lawang, Dr. H. Joncik Muhammad, didampingi Wakil Bupati Arifai dan Sekretaris Daerah Fauzan Khoiri. Turut hadir pula kepala OPD, staf ahli bupati, camat, serta seluruh kepala desa dari berbagai kecamatan.
Dalam arahannya, Bupati Joncik menegaskan komitmen kuat untuk mengembalikan keamanan Empat Lawang seperti pada periode pertamanya menjabat.
Menurutnya, rasa aman adalah kunci utama agar para investor kembali mau menanamkan modal di Empat Lawang.
BACA JUGA:Jumat Keramat! Kejari Empat Lawang Kembali Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi APAR
BACA JUGA:Pemkab Empat Lawang Gandeng Starlink, Blankspot Internet Segera Teratasi
“Saya ingin Empat Lawang kembali aman seperti periode pertama, supaya para investor mau berinvestasi,” tegas Joncik.
Selain itu, ia menekankan pentingnya sikap adil, jujur, dan tegas bagi setiap kepala desa. Joncik mengingatkan agar para kades tidak hanya berpikir soal uang, meski APBD mengalami penurunan, tetapi tetap fokus pada pelayanan kepada masyarakat.
“Bisakah kita mengatur keuangan yang berkurang dengan beban yang besar? Bisa, asal kita tidak berpikir hanya soal uang. Saya akan membantu berpikir agar para kepala desa terhindar dari masalah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati meminta agar tidak ada kepala desa maupun perangkat desa yang malas bekerja. Mereka yang tidak serius dalam menjalankan tugas akan ditindak tegas.
“Coret semua yang tidak mau bekerja, berhentikan. Tidak peduli dia siapa, akan saya perlakukan sama,” tegasnya.
Joncik juga menegaskan bahwa praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) tidak akan ditoleransi di Empat Lawang. Semua yang terlibat akan diproses hukum tanpa pandang bulu.
“Laporkan, jangan takut. Saya akan bertanggung jawab penuh. Tidak peduli siapa, kalau salah akan kita tindak,” tegasnya lagi.