REL, Palembang - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersiap memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 provinsi tersebut dengan program perbaikan 78 rumah tak layak huni.
Plt Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sumsel, Novian Aswardani, mengumumkan bahwa fokus perbaikan akan dilakukan di kota Palembang, terutama di kawasan kumuh seperti daerah pesisir sungai Plaju.
Novian menjelaskan bahwa pemilihan jumlah rumah yang akan diperbaiki, sebanyak 78, secara simbolis merayakan HUT Sumsel ke-78.
Meskipun demikian, Pemerintah Provinsi Sumsel tidak hanya berfokus pada renovasi fisik rumah, tetapi juga memastikan kebenaran data dan kepemilikan rumah oleh warga.
BACA JUGA:Kontroversi Wasit Mewarnai Kemenangan Real Madrid atas Almeria
BACA JUGA:Bayer Leverkusen Bersinar! Berkat Xhaka dan Alonso
"Saat ini, Pemerintah Provinsi Sumsel tengah mematangkan rencana ini dengan mengajak seluruh jajaran seperti Camat dan Lurah memastikan kebenaran data dan rumah milik warga itu sendiri," ujar Novian.
Pentingnya validasi data rumah menjadi perhatian utama agar bantuan perbaikan rumah tepat sasaran.
Novian juga menyoroti perhatian pada kota Palembang sebagai representasi wajah Provinsi Sumsel, menjelaskan bahwa penilaian kota tersebut memotivasi pemilihan fokus perbaikan di wilayah tersebut.
Namun, Novian tidak melupakan partisipasi Kabupaten Kota dalam upaya ini. Ia meminta Pemda Kabupaten Kota untuk ikut berpartisipasi secara serentak, dengan harapan dapat turut menurunkan tingkat kemiskinan di Sumsel.
Dengan program ini, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tidak hanya memberikan perbaikan fisik rumah, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap kesejahteraan dan kondisi lingkungan di kota Palembang, menciptakan perayaan Hari Ulang Tahun provinsi yang lebih bermakna bagi warganya. (*)