Ada juga merek lainnya yang berukuran 473 ml mengandung sekitar 54 gram (sekitar 14 sendok teh) gula.
Mengonsumsi gula sebanyak itu akan menyebabkan gula darah melonjak. Namun, jika tubuhmu kesulitan mengendalikan gula darah atau mengidap diabetes, maka sebaiknya harus sangat hati-hati dalam meminumnya.
Mengonsumsi minuman yang mengandung gula seperti kebanyakan minuman berenergi bisa menyebabkan peningkatan gula darah. Hal tersebut berdampak buruk bagi kesehatan, terutama pada seorang pengidap diabetes.
Peningkatan gula darah ini telah dikaitkan dengan peningkatan tingkat stres oksidatif dan peradangan. Kondisi tersebut berpengaruh dapat perkembangan hampir setiap penyakit kronis.
BACA JUGA:Mengungkap Keindahan Megalitikum Jarakan
Bahkan, orang tanpa diabetes juga perlu khawatir dengan gula yang terkandung dalam minuman berenergi. Sebuah studi melaporkan bahwa konsumsi satu atau dua minuman manis setiap hari, berkaitan dengan risiko diabetes tipe 2, bahkan sebanyak 26 persen lebih tinggi.
Namun, jika kamu menemukan produsen minuman energi yang membuat produk lebih rendah gula, atau tanpa gula sama sekali, maka bisa dipertimbangkan.
Versi minuman energi rendah atau tanpa gula lebih cocok untuk pengidap diabetes, atau orang yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat.
Itulah yang perlu diketahui tentang efek minuman berenergi untuk tubuh. Ingat, air putih tetaplah menjadi minuman terbaik untuk kebanyakan orang.