Tragis! Akad Nikah Ahmad-Farida Berubah Jadi Mimpi Buruk, Diserang OTK dengan Sajam dan Senpi

Minggu 11 May 2025 - 16:16 WIB
Reporter : Adi Candra
Editor : Adi Candra

Rel, Palembang, 11 Mei 2025 –Momen yang seharusnya penuh kebahagiaan justru berubah menjadi insiden mengerikan.

Prosesi akad nikah Ahmad Hada (31) dan Farida (30) yang digelar di Jalan Panca Usaha, Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan SU-1, Palembang, mendadak berantakan saat Ahmad diserang oleh sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK) pada Minggu pagi.

Menurut kesaksian warga sekitar, serangan terjadi secara tiba-tiba saat Ahmad baru turun dari mobil sebelum memasuki lokasi akad. Empat orang pelaku yang datang menggunakan mobil LCGC langsung menyerang dengan brutal menggunakan senjata tajam.

"Korban disabet di pergelangan tangan kiri, kaki kanan, dan wajah," ujar seorang saksi mata yang enggan disebutkan namanya. Tak berhenti di situ, satu dari pelaku bahkan membawa senjata api dan melepaskan dua tembakan ke udara, membuat para tamu panik dan berhamburan menyelamatkan diri.

BACA JUGA:Membuka Tabir 3 Fakta Menarik dan Misteri Arab Saudi, Ada Apa Yah?

BACA JUGA:Melihat Keindahan Alam di Seribu Batu Songgo Langit, Wisata Instagramable di Bantul Yogyakarta

Akibat kekacauan tersebut, prosesi akad nikah pun terpaksa dibatalkan. Suasana yang awalnya penuh harapan mendadak berubah menjadi penuh teriakan dan tangis kepanikan.

Ahmad yang mengalami luka cukup serius langsung dilarikan ke RSUD Bari Palembang untuk mendapatkan perawatan intensif. Hingga saat ini, ia masih dirawat di ruang intensif dan belum bisa dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Sementara itu, sang ibu, Ningcik, tampak masih syok berat. “Kami benar-benar tidak tahu siapa pelakunya. Tiba-tiba diserang begitu saja. Harusnya hari ini hari bahagia anak saya,” ujarnya dengan suara bergetar.

Kapolsek SU-1, AKP Heri, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima laporan resmi atas kejadian ini dan sedang melakukan penyelidikan secara mendalam. “Kami sudah mengantongi beberapa keterangan saksi dan akan mengejar para pelaku. Motif masih kami dalami, kemungkinan besar berkaitan dengan dendam pribadi,” jelasnya.

Warga sekitar pun masih dibalut rasa takut dan bertanya-tanya mengenai latar belakang aksi brutal ini. Kejadian ini menjadi peringatan keras bahwa kekerasan bisa terjadi kapan saja, bahkan di momen yang paling sakral sekalipun.

BACA JUGA:5 HP Nokia dengan Kamera Telefoto, RAM Jumbo, dan Baterai Tahan Lama Pilihan Terbaik 2025

BACA JUGA:Ini POCO M6 Pro: HP 2 Jutaan dengan Performa Selevel Flagship!

Hingga kini, identitas para pelaku masih menjadi misteri. Pihak kepolisian berkomitmen akan membongkar kasus ini hingga tuntas demi memberi rasa aman bagi masyarakat.

Kategori :