Salah satu penyebabnya mungkin karena kebiasaan merokok dapat mengganggu indera pengecap Anda di mulut.
Akibatnya, ketika makan atau minum, Anda sudah tidak bisa menikmati rasa makanan seperti dulu lagi. Anda pun jadi tergoda untuk menambahkan bumbu, seperti gula.
Padahal, kelebihan kadar gula akan disimpan jadi cadangan lemak dalam tubuh. Ini yang akan membuat berat badan Anda bertambah.
Selain itu, sejumlah penelitian membuktikan bahwa perokok cenderung lebih gampang ngidam makanan berlemak yang kalorinya tinggi seperti gorengan dan junk food.
Ditambah lagi, ada fakta kalau banyak perokok kurang berolahraga serta kurang asupan nutrisi dari sayur dan buah. Hal-hal tersebut akhirnya membuat seorang perokok rentan kelebihan berat badan.
Coba pikir-pikir lagi kalau Anda ingin merokok demi menurunkan berat badan. Selain tidak dijamin kalau merokok bikin kurus, berat badan Anda justru bisa bertambah karenanya.
Lebih baik Anda fokus menjalani gaya hidup sehat yang lebih aman.
Masih banyak cara sehat lain yang bisa Anda tempuh untuk mencapai berat badan ideal, misalnya dengan berhenti merokok, berolahraga, menjaga pola makan sehat, dan cukup tidur.(*)