Jurug Gringsing, terletak di Krajan, Ploso, Tegalombo, Pacitan, menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan ketinggian sekitar 30 meter.
Dikelilingi oleh hutan hijau, nama "gringsing" berasal dari suara gemuruh air terjun. Buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB dengan harga tiket masuk Rp 20.000, pengunjung dapat menikmati keindahan air terjun ini sambil berjalan-jalan atau merendam kaki dalam kolam yang terbentuk di bawahnya.
BACA JUGA:Misteri Tembok Raksasa Papua: Jejak Peradaban Hilang di Dasar Laut
BACA JUGA:Kabupaten Sukabumi: Destinasi Wisata Kelas Dunia yang Memukau
4. Jurug Sewu
Air Terjun Jurug Sewu, terletak di Desa Sidoharjo, Kecamatan Pringkuku, Pacitan, memiliki ketinggian sekitar 30 meter dengan beberapa aliran air yang saling bercabang di atas tebing batu.
Nama "Jurug Sewu" berarti "seribu air terjun" dalam bahasa Jawa, menggambarkan keindahan air yang jatuh dari berbagai tingkat. Pepohonan hijau dan hutan sekitar memberikan nuansa alami dan segar.
5. Banyu Tibo
Pantai Banyu Tibo, terletak di Widoro, Donorojo, menawarkan kombinasi keindahan pantai pasir putih dan air terjun yang mengalir dari tebing menuju bibir pantai.
Pantai ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB dengan harga tiket masuk Rp 5.000.
BACA JUGA:12 Destinasi Wisata Terbaru dan Terpopuler di Banyuwangi 2024: Panduan Liburan Keluarga
BACA JUGA:10 tempat Wisata Indonesia Yang Populer Dan Mendunia, Kaya Keindahaan Alam dan Budaya
Pengunjung dapat menikmati pemandangan spektakuler sambil merasakan keindahan air terjun yang langsung mengalir ke laut.
6. Air Terjun Kedung Pinihan
Terletak di Kwangen, Cokrokembang, Kecamatan Ngadirojo, Air Terjun Kedung Pinihan lebih cocok untuk wisata sungai daripada wisata air terjun murni.
Air terjun ini memiliki genangan air di bawahnya yang sering kali berubah-ubah tergantung pada musim.