REL, PALEMBANG,-- Setelah sempat masuk menjadi daftar pencarian orang ( DPO ), Kelvin alias Kevin, salah satu pelaku yang turut ikut serta melakukan pembunuhan terhadap korban Anton Eka Putra, seorang karyawan koperasi, dibunuh lalu dicor dengan mengunakan semen, akhirnya dibawa petugas ke Polrestabes Palembang, Rabu (10/7/2024), pagi.
Kevin yang merupakan warga Pasar Maskarebet Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Alang-alang Lebar Palembang ini diamankan petugas di wilayah Empat Lawang, Sumsel pada Selasa (9/7/2024), malam.
BACA JUGA:Rutin Patroli, Cegah Kriminalitas dan Balap Liar
Ketika ditemui di ruang penyidik Pidum dan Tekab 134, Kevin juga mengakui bahwa ia selama melarikan diri di wilayah Empat Lawang tepatnya di kebun atau di bukit selama 3 Minggu.
"Saya melarikan di wilayah Empat Lawang, bersembunyi di pergunungan dan di Bukit," kata tersangka Kevin, Rabu (10/7/2024) .
Lanjutnya, sebelum ditangkap kurang lebih 3 minggu dirinya melarikan diri sering dihantui oleh korban dan bahkan sempat gelisah sering mimpi di grebek dan ditembak oleh polisi dan dikejar kejar petugas gabungan.
BACA JUGA:Kriminalitas Meningkat di Batam: Pengedar Uang Palsu Ditangkap di Bazar Ramadan
"Oleh karena itu, saya langsung menyerahkan diri ke pihak kepolisian setempat, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya," kata Kevin.
Seperti diberitakan sebelumnya, tim gabungan kepolisian sedang memburu pelaku utama pembunuhan ini, yang telah diidentifikasi identitasnya.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, telah memberikan ultimatum kepada pelaku Kelvin alias Kevin, untuk menyerahkan diri yang saat ini masih buron.
BACA JUGA:Patroli Blue Light Mencegah Niat Pelaku Kriminal di Trawas
"Kami memberikan ultimatum kepada Kelvin alias Kevin untuk menyerahkan diri dengan baik-baik. Jika tidak, kami khawatir akan terjadi perlawanan saat penangkapan dilakukan oleh petugas," tegas Harryo, Rabu (3/6/2024).
Kapolrestabes juga mengimbau kepada keluarga pelaku untuk membantu dalam penangkapan dan meminta agar situasi ini dapat diselesaikan tanpa konflik lebih lanjut.
Kelvin mengaku terpaksa menyerahkan diri lantaran terus di kejar dan diburu oleh petugas gabungan Jatanras Polda Sumsel, Satreskrim Polrestabes Palembang dan Polsek Sukarami Palembang.
BACA JUGA:Cegah Anak dari Tindakan Kriminal, Orang Tua Diajak untuk Melakukan Hal Ini