Viral: Mama Muda Buka Baju Saat Live TikTok, Bersembunyi di Polres untuk Menghindari Amuk Warga

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Kamis , 01 Aug 2024 - 01:01

Mama mudah di amankan polisi lantaran Nekat membuka baju padasaat live streaming Tik Tok-Foto/Ist.-

viral: mama muda buka baju saat live tiktok, bersembunyi di polres untuk menghindari amuk warga                            rel,empatlawang.bacakoran.co.id -seorang wanita berusia 24 tahun yang dikenal dengan inisial js, viral setelah melakukan aksi membuka baju saat siaran langsung di tiktok.
js melakukannya setelah dijanjikan imbalan koin dari follower-nya. aksi ini membuatnya harus melarikan diri dan bersembunyi di polres lombok timur karena khawatir akan kemarahan warga.
baca juga:mengerikan: pasutri di jakarta utara aniaya dua balita akibat dendam tak dapat kiriman uang
baca juga:4 korban tewas tabrakan di jalintim palembang-jambi dan jalinsum mura
js, yang tinggal sendirian karena suaminya bekerja di luar negeri, terlibat pesta miras pada sabtu sore di kecamatan labuhan haji, kabupaten lombok timur.
setelah mengonsumsi miras tradisional brem, js pulang ke rumah dan melakukan siaran langsung di tiktok.
meskipun hanya ditonton oleh lima orang, ia memilih membuka baju dalam siaran tersebut.
kasat reskrim polres lombok timur, akp i made dharma yulia putra, menyebutkan bahwa js melarikan diri ke kantor polisi untuk menghindari potensi kerusuhan.
polisi saat ini tengah menyelidiki kasus ini dan akan memanggil saksi serta pihak yang menyebarluaskan video tersebut.
baca juga:dua pria pengedar narkotika ditangkap di lubuklinggau, polisi amankan 8,18 gram ganja
baca juga:pelaku kriminal di palembang bab di mobil polisi, netizen dibuat ngakak
dharma juga mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan menghindari penyebaran konten yang dapat menimbulkan gangguan keamanan.
js mengaku bahwa aksinya dilakukan atas permintaan follower dan dijanjikan imbalan koin, yang kemudian dibagi dengan pemilik room-nya.
polisi terus memantau perkembangan kasus ini dan mengingatkan agar penggunaan media sosial dilakukan dengan bijak dan positif.