29 Peserta PKA Angkatan III Sumsel Dinyatakan Lulus

REL, Palembang - Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Ir. S.A Supriono, secara resmi menutup Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan III Provinsi Sumsel Tahun 2023. 

Acara penutupan berlangsung di Aula BPSDMD Provinsi Sumsel pada Jumat, 22 Desember 2023.

Sekda Supriono menyampaikan selamat kepada semua peserta pelatihan yang telah berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan PKA dengan baik. 

"Ini bukan hanya untuk memenuhi syarat, tapi untuk mengubah mindset dan cara bertindak dalam memimpin serta mengelola SDM di dalam OPD yang Bapak/Ibu sekalian naungi," ujarnya dengan antusias.

BACA JUGA:Pipa Sardi Resmi Gantikan H Alfrenzi Panggarbesi

BACA JUGA:Dorong Pendidikan dan Pembentukan Karakter Praja IPDN

Dalam sambutannya, Sekda Supriono juga memberikan pesan kepada peserta PKA agar dapat memanajemen pekerjaan dengan baik, menggerakkan orang, dan memanfaatkan sumber daya yang ada. 

"Dengan adanya pelatihan ini, Bapak/Ibu sekalian mendapatkan tambahan wawasan dan cara berpikir sebagai abdi negara. Saya harap Bapak/Ibu juga dapat mengikuti perkembangan zaman dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan," tambahnya.

Selain itu, Sekda Supriono menyampaikan bahwa setiap alumni dari peserta PKA akan terus dimonitor dan dilakukan mapping untuk memastikan hasil kegiatan tersebut bermanfaat bagi mereka. 

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sumsel, Prof. Dr. H. M. Edwar Juliartha, S.Sos., MM, melaporkan bahwa kegiatan PKA berlangsung selama 3 bulan, dimulai dari 18 September 2023 hingga 22 Desember 2023. 

BACA JUGA:Liverpool vs Arsenal, Klopp Antisipasi Duel Sengit di Anfield

BACA JUGA:Timnas Indonesia Siap Menaklukkan Piala Asia 2023 di Qatar

Total peserta pelatihan sebanyak 29 orang, berasal dari berbagai daerah di Provinsi Sumsel dan Provinsi Jambi.

Dalam laporannya, Prof. Edwar Juliartha juga menyebutkan bahwa penilaian PKA terdiri dari 4 komponen, yaitu Penilaian Sikap Perilaku (20%), Smart Government (10%), Perencanaan Aksi Perubahan (20%), dan Penilaian Aksi Perubahan (50%).