Prabowo Subianto Dihadapkan Warisan Utang Jumbo dari Jokowi: Tantangan Berat di Tahun Pertama
Doc/Foto/Ist--
Sebagai perbandingan, DSR Malaysia hanya 16 persen, dengan bunga surat utang negara 10 tahun sebesar 3,79 persen, jauh lebih rendah dari Indonesia.
"Indonesia menghadapi risiko suku bunga yang lebih tinggi untuk menarik minat pasar pada Surat Utang Negara (SUN). Ini disebabkan oleh DSR yang tinggi, strategi penerbitan utang yang kurang efektif, serta beban tersembunyi pemerintah seperti penundaan komitmen ke PLN dan Pertamina, potensi pembayaran restitusi yang membengkak, dan utang BUMN yang berpotensi bermasalah," jelas Wijayanto.
BACA JUGA:Maaf, Tenaga Honorer Kategori Ini Gagal Diangkat Jadi PPPK 2024, Cek Siapa Saja yang Tidak Lolos!
BACA JUGA:Pemkot Pagar Alam Buka Penerimaan CASN, Formasinya 190 Lho!
Dengan tantangan besar yang menanti di depan, keputusan-keputusan ekonomi yang diambil Prabowo akan menjadi penentu arah masa depan Indonesia.
Mampukah pemerintahan baru mengelola beban utang sambil tetap menjalankan program-program yang dijanjikan? Waktu akan menjawabnya.