3 Tambak Ikan Terbesar di Bangka Belitung: Sumber Ekonomi dan Pangan yang Menjanjikan

Reporter: Reri Afrian |

Editor: Edo |

Jumat , 13 Sep 2024 - 09:07

Doc/Foto/Ist--

REL,EMPATLAWANG.BACAKORAN.CO - Provinsi Bangka Belitung, terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan hasil tambang timahnya, juga memiliki potensi besar di sektor perikanan, khususnya tambak ikan.

Dengan letak geografis yang strategis di antara Laut Natuna dan Laut Cina Selatan, daerah ini memiliki sumber daya laut yang melimpah.

Tak heran jika tambak ikan menjadi salah satu andalan ekonomi masyarakat.

Berikut ini adalah ulasan mengenai 3 tambak ikan terbesar di Bangka Belitung yang menjadi tumpuan penting bagi industri perikanan setempat.

1. Tambak Ikan di Sungailiat

Sungailiat, ibu kota Kabupaten Bangka, menjadi pusat pengembangan perikanan darat, terutama tambak ikan air tawar. Daerah ini dikenal dengan tambak ikan nila dan lele yang luasnya mencapai lebih dari 50 hektare.

Tambak di Sungailiat ini dikelola oleh beberapa pengusaha lokal serta kelompok tani yang bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan produksi perikanan.

Tambak ikan di Sungailiat tidak hanya menyediakan pasokan ikan untuk pasar lokal, tetapi juga telah mulai merambah pasar nasional.

Banyak hasil budidaya dari tambak ini dikirim ke berbagai kota besar di Sumatera dan Jawa, termasuk Palembang, Lampung, dan Jakarta.

Selain itu, tambak-tambak di Sungailiat juga menjadi tujuan wisata edukasi, di mana pengunjung dapat melihat langsung proses budidaya ikan, dari pembenihan hingga panen.

3 tambak ikan terbesar di bangka belitung: sumber ekonomi dan pangan yang menjanjikan                            rel,empatlawang.bacakoran.co  - provinsi bangka belitung, terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan hasil tambang timahnya, juga memiliki potensi besar di sektor perikanan, khususnya tambak ikan. 
dengan letak geografis yang strategis di antara laut natuna dan laut cina selatan, daerah ini memiliki sumber daya laut yang melimpah. 
tak heran jika tambak ikan menjadi salah satu andalan ekonomi masyarakat. 
berikut ini adalah ulasan mengenai 3 tambak ikan terbesar di bangka belitung yang menjadi tumpuan penting bagi industri perikanan setempat.
baca juga:heboh! netizen usulkan maarten paes jadi menhan gantikan prabowo usai laga kontra australia
baca juga:polisi ungkap kasus pemalsuan bbm: pertalite dicampur minyak cong, dua tersangka ditangkap
1. tambak ikan di sungailiat
sungailiat, ibu kota kabupaten bangka, menjadi pusat pengembangan perikanan darat, terutama tambak ikan air tawar. daerah ini dikenal dengan tambak ikan nila dan lele yang luasnya mencapai lebih dari 50 hektare. 
tambak di sungailiat ini dikelola oleh beberapa pengusaha lokal serta kelompok tani yang bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan produksi perikanan.
tambak ikan di sungailiat tidak hanya menyediakan pasokan ikan untuk pasar lokal, tetapi juga telah mulai merambah pasar nasional. 
banyak hasil budidaya dari tambak ini dikirim ke berbagai kota besar di sumatera dan jawa, termasuk palembang, lampung, dan jakarta. 
selain itu, tambak-tambak di sungailiat juga menjadi tujuan wisata edukasi, di mana pengunjung dapat melihat langsung proses budidaya ikan, dari pembenihan hingga panen.
baca juga:berita kriminal heboh di sulawesi: wanita terekam cctv mencuri di pasar, videonya viral
baca juga:cristiano ronaldo targetkan 1000 gol dalam karier, abaikan kritik dan sebut mereka sebagai 
2. tambak ikan di belinyu
belinyu, sebuah kecamatan di bagian utara pulau bangka, memiliki tambak ikan yang cukup besar, khususnya untuk budidaya ikan kerapu dan bandeng. luas tambak di kawasan ini diperkirakan mencapai 60 hektare. 
selain letaknya yang dekat dengan pantai, kondisi air yang bersih dan kaya akan nutrisi membuat belinyu menjadi lokasi yang ideal untuk budidaya ikan laut.
keunggulan dari tambak ikan di belinyu adalah penerapan teknologi modern dalam proses budidaya. 
beberapa pengusaha tambak di sini menggunakan sistem bioflok dan rekayasa lingkungan tambak untuk meningkatkan produktivitas ikan, serta memastikan ikan yang dihasilkan memiliki kualitas tinggi. 
produksi ikan dari belinyu tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar lokal dan regional, tetapi juga diekspor ke beberapa negara asia seperti singapura dan malaysia.
baca juga:seragam pns dan pppk kini disamakan, ini ketentuan baru permendagri
baca juga:karang cahya berjuang keluar dari zona rawan pangan, pemkab dan pemprov sumsel siapkan solusi konkret
3.tambak ikan di toboali
toboali yang terletak di bagian selatan pulau bangka juga memiliki tambak ikan yang tidak kalah besar. 
wilayah ini menjadi sentra budidaya ikan air payau, seperti udang vaname dan ikan bandeng, dengan luas tambak mencapai sekitar 70 hektare. 
tambak-tambak di toboali dikelola oleh berbagai perusahaan perikanan besar, serta beberapa koperasi lokal yang mendukung pengembangan ekonomi masyarakat setempat.
tambak udang di toboali dikenal memiliki produksi yang tinggi berkat penggunaan teknologi semi-intensif yang diterapkan oleh para petambak. 
selain menghasilkan ikan dan udang berkualitas untuk pasar lokal dan nasional, tambak ini juga berperan penting dalam penyerapan tenaga kerja di wilayah toboali dan sekitarnya. 
dalam beberapa tahun terakhir, toboali menjadi salah satu kawasan perikanan yang disorot pemerintah daerah, dengan adanya berbagai program peningkatan kapasitas petambak dan bantuan alat-alat modern untuk meningkatkan hasil panen.
baca juga:tolak pengesahan raperda apbd kota palembang
baca juga:kisah cinta witan sulaeman dan rismahani: perjalanan panjang dari bangku sd hingga menikah muda
manfaat ekonomi dan lingkungan
tambak ikan di bangka belitung bukan hanya sekadar sumber ekonomi bagi masyarakat setempat, tetapi juga berperan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya alam. 
dengan pengelolaan yang baik, tambak-tambak ini bisa menjadi solusi untuk mengurangi eksploitasi ikan di laut, yang sering kali menyebabkan penurunan populasi ikan secara drastis.
selain itu, tambak-tambak ini juga memberikan manfaat besar bagi ekosistem lokal. 
misalnya, tambak udang vaname di toboali didesain untuk mendukung keseimbangan ekosistem payau, dengan menjaga kualitas air dan mencegah pencemaran.
inisiatif ini diharapkan dapat terus berkembang seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan.
dengan potensi alam yang luar biasa, tambak ikan di bangka belitung menawarkan harapan besar untuk masa depan industri perikanan di daerah tersebut. 
baca juga:lowongan kerja pt astra honda motor: peluang untuk lulusan d3 hingga s1
baca juga:presiden jokowi tanggapi dugaan gratifikasi jet pribadi yang melibatkan kaesang pangarep
ketiga tambak ikan terbesar ini tidak hanya menjadi sumber mata pencaharian bagi masyarakat lokal, tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi ekonomi regional dan nasional. 
selain itu, tambak-tambak ini juga diharapkan mampu menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan di masa depan.
bangka belitung telah membuktikan bahwa selain kaya akan tambang, daerah ini juga memiliki potensi luar biasa di sektor perikanan, yang menjadikannya salah satu pusat tambak ikan terbesar di indonesia. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Koran Rel 10 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan