Sunhaji, Penjual Es Teh Viral yang Diolok-Olok Gus Miftah, Kini Jadi Simbol Perjuangan dan Simpati

Reporter: Adi Candra |

Editor: Adi Candra |

Kamis , 05 Dec 2024 - 07:55

Sunhaji, Penjual Es Teh Viral yang Diolok-Olok Gus Miftah, Kini Jadi Simbol Perjuangan dan Simpati-ist/net-

Banjir Simpati dan Donasi untuk Sunhaji

Kisah Sunhaji yang viral mengundang gelombang simpati dari masyarakat. Banyak donasi mengalir dari berbagai platform.

Salah satunya adalah pengguna Instagram @sandaljepitanbareng yang membantu mengumpulkan dan menyalurkan dana sebesar Rp36 juta lebih, didampingi Polsek Grabag dan perangkat desa setempat.

“Alhamdulillah, kami juga didampingi oleh pihak desa dan tokoh masyarakat dalam proses penyaluran bantuan,” tulis akun tersebut.

Gus Miftah Minta Maaf Secara Terbuka

Gus Miftah akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas insiden tersebut. Ia mengaku khilaf dan berjanji untuk lebih berhati-hati dalam berbicara di depan publik.

“Saya meminta maaf kepada masyarakat, terutama kepada Pak Sunhaji. Semoga ini menjadi introspeksi untuk saya ke depannya,” ujar Gus Miftah dalam video klarifikasinya.

Kisah Inspiratif dari Sebuah Peristiwa Viral

Peristiwa ini mengajarkan banyak hal tentang pentingnya menghargai orang lain, khususnya mereka yang sedang berjuang. Sosok Sunhaji kini menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa kesabaran dan keteguhan hati selalu membawa berkah tak terduga.***

sunhaji, penjual es teh viral yang diolok-olok gus miftah, kini jadi simbol perjuangan dan simpati                            sunhaji, penjual es teh viral yang diolok-olok gus miftah, kini jadi simbol perjuangan dan simpati
rel, bacakoran.co - nama sunhaji, penjual es teh asal grabag, magelang, mendadak menjadi perhatian setelah video dirinya diolok-olok oleh gus miftah viral di media sosial. 
peristiwa tersebut terjadi pada acara "magelang bersholawat" di lapangan drh. soepardi, kabupaten magelang, rabu (20/11/2024).
guyonan gus miftah yang menuai kritik
saat acara berlangsung, sunhaji yang berjualan es teh di sekitar panggung diminta mendekat oleh para jemaah yang hadir. 
namun, setelah gus miftah melontarkan candaan yang dianggap mengolok-olok, suasana menjadi tidak nyaman bagi sunhaji.
“es tehmu masih banyak, ra? yo, kono didol, gblk!” ujar gus miftah, disambut gelak tawa jemaah.
candaan tersebut menuai kritik di media sosial. banyak netizen merasa komentar itu tidak pantas dan menimbulkan simpati kepada sunhaji.
baca juga:waduh, korban pelecehan seksual oleh pria difabel di mataram bertambah jadi 13 orang, termasuk 3 anak-anak
baca juga:waspadai cuaca ekstrem angin kencang
sosok sunhaji: penjual es teh yang tangguh
lewat penelusuran, diketahui sunhaji baru setahun berjualan es teh. sebelumnya, ia bekerja sebagai pemotong kayu, namun harus berhenti karena cedera yang membuat tangan kirinya patah dan tak pulih sempurna.
sunhaji kini tinggal bersama istri dan dua anaknya di rumah mertuanya. dengan penghasilan yang tak menentu, ia harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarga, termasuk membayar biaya sekolah anak-anaknya.
meski mengaku sakit hati atas candaan gus miftah, sunhaji hanya tersenyum dan tetap melanjutkan pekerjaannya saat itu. “saya di sana belum dapat rezeki, malah ada suara seperti itu,” ungkapnya kepada salah satu pengguna media sosial.
banjir simpati dan donasi untuk sunhaji
kisah sunhaji yang viral mengundang gelombang simpati dari masyarakat. banyak donasi mengalir dari berbagai platform.
salah satunya adalah pengguna instagram @sandaljepitanbareng yang membantu mengumpulkan dan menyalurkan dana sebesar rp36 juta lebih, didampingi polsek grabag dan perangkat desa setempat.
“alhamdulillah, kami juga didampingi oleh pihak desa dan tokoh masyarakat dalam proses penyaluran bantuan,” tulis akun tersebut.
baca juga:polisi gerebek lapak tuak tante agnes di tugumulyo
baca juga:polres musi rawas ungkap 80 kasus narkoba di 2024
gus miftah minta maaf secara terbuka
gus miftah akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas insiden tersebut. ia mengaku khilaf dan berjanji untuk lebih berhati-hati dalam berbicara di depan publik.
“saya meminta maaf kepada masyarakat, terutama kepada pak sunhaji. semoga ini menjadi introspeksi untuk saya ke depannya,” ujar gus miftah dalam video klarifikasinya.
kisah inspiratif dari sebuah peristiwa viral
peristiwa ini mengajarkan banyak hal tentang pentingnya menghargai orang lain, khususnya mereka yang sedang berjuang. sosok sunhaji kini menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa kesabaran dan keteguhan hati selalu membawa berkah tak terduga.***