Tahun Baru, Pedagang Jagung Arang Untung Besar
Pedagang jagung dan arang salah satu sudut Kota Lahat. Foto : ist --
REL, Lahat - Momen pergantian tahun baru menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang jagung dan arang di Kabupaten Lahat.
Di tengah tradisi masyarakat yang gemar berkumpul dan bersilaturahmi, permintaan akan jagung bakar dan arang untuk barbeque meningkat pesat.
Salah satu pedagang jagung dan arang Bagus, mengungkapkan bahwa selama tiga hari berdagang menjelang tahun baru, ia berhasil menjual 50kg jagung menggunakan mobil bak terbuka.
BACA JUGA:Pedagang Jagung Kebanjiran Rejeki
BACA JUGA:6 Desa di Kabupaten Lahat Bakal Kena Sanksi
"Iya biasanya 40 atau 50 kilogram, hari ini adalah puncaknya, saya tambah 30 kg jagung lagi," ujarnya saat ditemui dilapak jualannya. Selasa (31/12/2024).
Harga yang ditawarkan pun relatif terjangkau. Satu bungkus berisi 5 hingga 6 jagung manis dijual seharga Rp 10 - 15ribu, selain jagung, Bagus juga menjual arang yang banyak dicari oleh masyarakat.
"Arang biasa dijual Rp 5 ribu, sedangkan arang batok Rp 15 ribu. Banyak penjual yang membeli keduanya, jagung dan arang, jadi Alhamdulillah saya syukuri," katanya.
BACA JUGA:Tekankan Pentingnya Sinergi Antara Pemerintah
BACA JUGA:AKBP Dody Surya Putra Pindah Tugas // Jabat Kapolres Kutai Kartanegara
Tak hanya Bagus. Dewi pedagang lainnya, juga memanfaatkan momen tahun baru untuk meningkatkan pendapatannya. Selain menjual jagung dan arang, Wati menawarkan petasan, kembang api dan terompet.
"Selain bakar jagung pasti ada kemeriahannya dengan petasan-petasan ini, untuk itu saya menjualnya sekalian nambah penghasilan di waktu liburan," ucapnya.
Kegiatan bakar-bakar di malam tahun baru memang menjadi tradisi yang dinanti-nanti oleh masyarakat. Dengan adanya pedagang musiman, warga Lahat dapat dengan mudah memenuhi kebutuhan mereka untuk merayakan pergantian tahun dengan cara yang hangat dan penuh kebersamaan.
- Tag
- Share
-
-
