11 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Anda Sering Flu dan Pilek

Ilustrasi.--

Konsumsi vitamin C dosis tinggi justru berpotensi menyebabkan diare. Dalam beberapa kasus bahkan dapat meningkatkan risiko keracunan zat besi.

4. Mengonsumsi banyak obat sekaligus tanpa resep dokter

Minum banyak obat sekaligus tanpa anjuran dokter bukannya mempercepat penyembuhan pilek dan flu, tapi justru bisa membuatnya semakin parah. 

Sebab, akan ada risiko interaksi antarobat yang mungkin justru membatalkan efek masing-masing obat tersebut.

Jika Anda sedang minum obat dekongestan yang mengandung pseudoephedrine, phenylephrine, atau oxymetazoline, hati-hati dengan efek samping tertentu yang bisa memperparah perkembangan penyakit.

5. Terlalu sering menggunakan semprotan hidung

Semprotan hidung yang mengandung saline dapat membantu meringankan gejala flu dan pilek yang dirasakan. 

Akan tetapi jika terlalu berlebihan, pengobatan ini justru memberikan efek sebaliknya.

Jika Anda menggunakan semprotan dekongestan lebih dari tiga hari berturut-turut, membran hidung Anda malah akan semakin bengkak. 

Akibatnya, hidung bisa menjadi terasa semakin tersumbat dari sebelumnya. Pilek dan flu juga bisa terjadi lebih lama atau lebih sering kambuh.

6. Kurang minum

Setiap kali Anda sakit, maka kebutuhan cairan Anda meningkat, termasuk saat pilek dan flu. 

Pasalnya, cairan berguna untuk membantu mencairkan lendir yang tersumbat di hidung, sehingga virus penyebab infeksi yang terperangkap dapat keluar melalui ingus. 

Sebaliknya, semakin Anda kurang minum, gejala infeksi akan semakin meradang dan lebih sering kambuh.

Selain air putih, Anda bisa memenuhi kebutuhan cairan dengan minum jus yang diencerkan, teh panas, atau sup kaldu yang dapat membantu melegakan gejala.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan