Program Makanan Bergizi Berujung Malapetaka! 50 Siswa Keracunan Massal

Sebanyak 50 siswa SD Negeri 3 Dukuh, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, mengalami keracunan massal setelah mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi (MBG) yang sedang diuji coba.-ist-

REL, Sukoharjo — Sebanyak 50 siswa SD Negeri 3 Dukuh, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, mengalami keracunan massal setelah mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi (MBG) yang sedang diuji coba, Kamis (16/1/2025).

Insiden ini memicu keresahan di tengah masyarakat, mengingat tujuan utama program tersebut adalah untuk meningkatkan gizi anak-anak sekolah.

Gejala Mual dan Pusing Menyebar di Kelas

Keracunan dilaporkan terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

BACA JUGA:Aplikasi Dapodik 2025.b Resmi Dirilis, Begini Cara Update dan Fitur Terbarunya!

Para siswa mengeluhkan mual, pusing, dan beberapa di antaranya muntah setelah menyantap makanan yang dibagikan di sekolah.

Kepala Sekolah SDN 3 Dukuh, Lilik Kurniasih, mengonfirmasi bahwa setiap kelas dari kelas 1 hingga kelas 6 terdapat dua siswa yang mengalami gejala tersebut.

"Yang paling mungkin adalah proses masaknya," ujar Lilik.

Menurutnya, paket makanan terdiri dari nasi, sayur ca wortel, tahu, ayam goreng Kentucky, dan susu.

BACA JUGA:UN Siap Kembali! Tapi Ini Alasan Mengapa Belum Dilaksanakan pada 2025

Ia menduga ayam yang belum matang sempurna menjadi penyebab utama keracunan.

Tanggap Darurat oleh Puskesmas

Setelah insiden ini, pihak sekolah segera berkoordinasi dengan Puskesmas Sukoharjo dan SPPG untuk memberikan penanganan awal.

Kepala Puskesmas Sukoharjo, Kunari Mahanani, menyebut sekitar 50 siswa menunjukkan gejala mual dan muntah.

BACA JUGA:Mau Lolos SNPMB 2025? Pastikan NISN dan NPSN Kamu Valid, Begini Cara Ceknya!

Para siswa telah menerima obat dan pemantauan terus dilakukan untuk memastikan kondisi mereka membaik.

Program Makan Bergizi Perlu Evaluasi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan