Menguak Rahasia Dzarrah: Al-Qur’an dan Perjalanan Ilmiah Menemukan Partikel Terkecil
--
REL,BACAKORAN.CO - Dalam Al-Qur'an, kata dzarrah disebutkan beberapa kali, sering kali dihubungkan dengan sesuatu yang sangat kecil, bahkan tak terlihat oleh mata manusia.
Dalam terjemahan Kementerian Agama RI, kata ini tetap disebut zarrah, sementara dalam terjemahan bahasa Inggris, seperti yang dilakukan oleh Abdullah Yusuf Ali, kata tersebut diterjemahkan sebagai atom.
Hal ini menimbulkan diskusi di kalangan ilmuwan dan cendekiawan Muslim: apakah Al-Qur'an sejak 1400 tahun lalu telah merujuk pada konsep atom yang baru ditemukan dalam dunia sains modern?
BACA JUGA:Libur Lebaran di Wahoo Waterworld, Kejutan Baru Siap Meriahkan Liburan Keluarga!
Referensi Al-Qur'an : Makna Dzarrah dalam Kitabullah
Dalam beberapa ayat, Al-Qur'an menyebutkan kata dzarrah dalam konteks kebesaran ilmu Allah yang mencakup segala hal, bahkan partikel terkecil di alam semesta:
1. Surah Yunus (10:61)
"...Tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah (atom) di bumi atau pun di langit. Tidak ada yang lebih kecil dan tidak (pula) yang lebih besar dari itu, melainkan (semua tercatat) dalam kitab yang nyata (Lauh al-Mahfuz)."
2. Surah Saba' (34:3)
"...Tidak ada tersembunyi daripada-Nya seberat zarrah pun yang ada di langit dan yang ada di bumi dan tidak ada (pula) yang lebih kecil dari itu dan yang lebih besar, melainkan tersebut dalam Kitab yang nyata (Lauh al-Mahfuz)."
Ayat-ayat ini menunjukkan bahwa tidak ada satu pun partikel kecil di alam semesta yang terlewat dari pengetahuan Allah.
BACA JUGA:Menikmati Keindahan Pantai Karang Jahe: Destinasi Wisata Favorit di Rembang untuk Libur Lebaran
Sejarah Ilmiah: Perkembangan Konsep Atom
Gagasan mengenai partikel terkecil telah lama menjadi objek perdebatan di dunia sains.
- Tag
- Share
-
-
