Bersiap Luncurkan Program Bedah Rumah Serentak
BERSIAP: Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Sekda) Pemprov Sumsel, Basyaruddin, tengah mematangkan persiapan untuk meluncurkan program bedah rumah serentak di 17 kabupaten/kota di Sumsel. Foto: dok/ist--
REL, Palembang - Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Sekda) Pemprov Sumsel, Basyaruddin, tengah mematangkan persiapan untuk meluncurkan program bedah rumah serentak di 17 kabupaten/kota di Sumsel. Rencananya, soft launching akan dilaksanakan pada 20 Februari mendatang.
Dalam upaya mendukung gerakan bedah rumah serentak ini, Basyaruddin meminta seluruh BUMN dan BUMD yang telah menerima proposal permohonan kontribusi program CSR RLTH untuk memberikan kepastian bantuan.
Adapun target renovasi adalah sebanyak 78 rumah, sejalan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemprov Sumsel ke-78 pada bulan Mei.
Rencananya, peluncuran gerakan bedah rumah serentak akan diselaraskan dengan pemberian bantuan perbaikan sanitasi secara serentak oleh Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Pusat, Tri Tito Karnavian.
BACA JUGA:Tinjau TPS Pakai Sepeda Motor
BACA JUGA:Mawardi Yahya Tunggu Instruksi Prabowo
Dengan sinergi ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menekan angka kemiskinan ekstrem di Sumsel.
Basyaruddin menegaskan bahwa salah satu penyebab kemiskinan dan inflasi adalah perumahan. Oleh karena itu, dukungan dalam hal ini sangat krusial. "Makanya kalau perumahan ini kita bantu, uang masyarakat untuk perbaikan bisa mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan lain," ujarnya.
Melalui program ini, Basyaruddin berharap dapat menekan angka stunting di Sumsel. Dia juga mengajak BUMN maupun BUMD seperti Pertamina, PT Pusri, PT Semen Baturaja, dan lainnya, untuk turut serta melakukan bedah rumah bagi lingkungan di sekitar perusahaan mereka.
"Tidak hanya itu, silakan bila perlu dilakukan kolaborasi juga untuk program menuntaskan kawasan kumuh di Plaju," imbuhnya.
Dengan adanya program bedah rumah, diharapkan dapat memberikan kelayakan tempat tinggal dan sanitasi bagi masyarakat.
Program ini dianggap sebagai langkah konkret untuk meringankan kalangan masyarakat dengan perekonomian rendah dalam memenuhi kebutuhan tempat tinggal serta menurunkan angka kemiskinan. (*)