Kondisi Memprihatinkan dan Perawatan yang Terabaikan

REL, Pagaralam - Taman Apung yang terletak di Kota Pagaralam, yang dulunya dikenal sebagai salah satu destinasi wisata unggulan, kini berada dalam kondisi memprihatinkan.

Tempat yang seharusnya menjadi ruang rekreasi yang bersih dan indah bagi masyarakat, kini tampak terbengkalai dan kurang terawat. 

Salah satu masalah utama yang mencolok adalah genangan air yang berada di tepi jalan tepatnya di depan wisata Taman Apung, yang hingga kini belum mendapatkan penanganan serius dari pihak terkait.

Genangan air yang terus dibiarkan membuat kawasan sekitar menjadi terkesan kumuh dan mengurangi kenyamanan para pengunjung yang datang. 

BACA JUGA:Sigap Evakuasi Kendaraan Wisatawan

Tidak hanya itu, banyak lampu penerangan di kawasan taman yang sudah tidak berfungsi lagi, bahkan ada yang roboh dan dibiarkan tanpa perbaikan.

Hal ini tentunya menambah kesan suram bagi siapa saja yang berkunjung, terutama pada malam hari ketika kawasan tersebut seharusnya tetap terang.

Selain masalah penerangan dan genangan air, sampah yang berserakan di sekitar danau juga menjadi pemandangan yang sangat tidak sedap.

Sampah plastik, botol bekas, dan sisa makanan teronggok begitu saja di beberapa titik taman dan danau, semakin memperburuk citra Taman Apung sebagai tempat wisata yang seharusnya menjadi pilihan utama bagi keluarga, anak-anak, remaja, dan orang dewasa. 

BACA JUGA:Pelaku Curas dan Pemerkosaan Diamankan

Salah satu wisatawan yang ditemui, Ani (30), mengungkapkan kekecewaannya, “Saya sudah beberapa kali datang ke Taman Apung ini, tapi sekarang sudah tidak seperti dulu lagi.

Dulu tempatnya sangat indah, dan banyak fasilitas yang memadai. Tapi sekarang, selain sampah yang berserakan, lampunya banyak yang mati dan jalan-jalannya juga becek karena genangan air yang tidak pernah dibersihkan.” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Rizki (18), seorang remaja yang sedang berkunjung bersama teman temannya. “Kami sering ke sini, terutama untuk foto-foto.

Tapi sekarang rasanya sudah kurang nyaman, sampah di sana-sini dan banyak lampu yang mati. Padahal dulu, Taman Apung selalu ramai, dan tempat ini sangat indah untuk bersantai.” pungkasnya.