UGM Batalkan Kelulusan Calon Mahasiswa SNBP 2025 karena Perbedaan Nilai, Ini Sanksi Bagi Pelaku Kecurangan

Keputusan ini diambil setelah ditemukan perbedaan data antara nilai rapor sekolah dan data yang tercatat dalam sistem nasional.-ist-
REL, Yogyakarta – Universitas Gadjah Mada (UGM) mengambil langkah tegas dengan membatalkan kelulusan salah satu calon mahasiswa baru jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025.
Keputusan ini diambil setelah ditemukan perbedaan data antara nilai rapor sekolah dan data yang tercatat dalam sistem nasional.
Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Pengajaran (DPP) UGM, Dr Sigit Priyanta, menyebutkan bahwa pengawasan ketat tidak hanya diberlakukan pada jalur UTBK SNBT 2025, tetapi juga pada SNBP.
Langkah ini dilakukan sebagai bentuk komitmen UGM menjaga integritas dalam proses seleksi masuk perguruan tinggi.
BACA JUGA:Tragis! Mobil Damkar Musi Rawas Terguling Saat Menuju Lokasi Kebakaran, Satu Petugas Tewas di Tempat
“Untuk menghindari potensi kecurangan, pihak kampus melakukan pengecekan silang antara data di sistem nasional dengan nilai rapor sekolah para pendaftar,” ujar Dr Sigit dalam keterangannya, Selasa (6/5/2025).
Pihak UGM telah mengajukan pembatalan kelulusan tersebut ke panitia pusat Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Sanksi Tegas untuk Kecurangan SNBP 2025
Panitia SNPMB menegaskan, seleksi SNBP mengedepankan prinsip rekam jejak kinerja sekolah serta kombinasi kriteria seleksi nasional dan ketentuan masing-masing Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
BACA JUGA:Melihat Wisata Gunung Kawi, Dari Ritual Pesugihan hingga Keindahan yang Menenangkan Jiwa
Jika terbukti melakukan kecurangan, sanksi tegas menanti baik siswa maupun sekolah:
-
Sekolah yang terbukti memanipulasi data dapat dikenakan sanksi hingga tidak diperbolehkan ikut SNBP tahun berikutnya.
-
Siswa yang sudah dinyatakan lulus, namun kemudian terbukti curang, akan dibatalkan status kelulusannya.
Panitia SNPMB juga membuka jalur pelaporan masyarakat terkait dugaan kecurangan.
“Laporkan segala bentuk kecurangan pada Panitia SNPMB melalui email atau helpdesk,” demikian bunyi imbauan resmi.