Bikin Dunia Terpukau

bikin dunia terpukau rel, inggris – cole palmer kembali jadi buah bibir dunia sepak bola setelah tampil luar biasa di final uefa conference league.  pemain muda chelsea itu bukan hanya mengantar timnya menang 4-1 atas real betis, tapi juga diganjar pujian setinggi langit – bahkan disamakan dengan lionel messi! chelsea resmi mencatat sejarah baru sebagai klub pertama yang berhasil menyapu bersih keempat gelar utama uefa: liga champions, liga europa, piala super eropa, dan kini uefa conference league. tapi sorotan utama bukan hanya pada trofi, melainkan pada sosok palmer yang menjadi otak di balik kebangkitan sensasional the blues. baca juga:messi dan suarez dirikan klub sepak bola laga final di stadion tarczynski arena, wroclaw, polandia, sempat membuat fans chelsea was-was.  real betis tampil agresif sejak menit awal dan unggul satu gol saat turun minum.  namun pelatih anyar enzo maresca melakukan perubahan besar di babak kedua yang menghasilkan hujan gol dari enzo fernandez, nicolas jackson, jadon sancho, dan moises caicedo. palmer, 23 tahun, mencatatkan dua assist krusial dan menjadi motor serangan sepanjang laga.  aksi cerdas dan visi permainannya membuat mantan pemain chelsea, joe cole, tak bisa menahan pujian. baca juga:lilipaly comeback! siap balas dendam ke cina "dia jenius sejati," ujar cole dilansir tnt sports. "kalau lionel messi bermain seperti ini di panggung besar, dunia akan berhenti. kita punya pemain yang layak dibangun tim di sekelilingnya – baik di chelsea maupun timnas inggris." komentar serupa dilontarkan oleh mark schwarzer yang menyebut perubahan besar terjadi setelah reece james, levi colwill, dan jadon sancho masuk.  “palmer mengubah cara mainnya dan mulai membaca ruang gerak dengan cerdas. dia pemain muda yang punya kematangan luar biasa,” kata schwarzer dilansir dari bbc radio 5 live. enzo maresca, yang baru memimpin chelsea musim ini, mengaku puas meski mengkritisi performa babak pertama anak asuhnya.  baca juga:resmi! mbappe rebut sepatu emas eropa 2025 “saya sedikit frustrasi di babak pertama, karena kami terlalu senang setelah lolos ke liga champions dari liga. tapi babak kedua kami bermain luar biasa dan layak menang,” ungkapnya. (*)

Tag

Share

• 
• 
• 
• 
•