Dampak Serius Jika Oli Gardan Mobil Tidak Pernah Diganti: Bisa Rusak Permanen!

Reporter: Edo |

Editor: Edo |

Sabtu , 14 Jun 2025 - 07:30

dampak serius jika oli gardan mobil tidak pernah diganti: bisa rusak permanen!                            rel,bacakoran.co - penggantian oli gardan sering kali diabaikan oleh pemilik mobil, padahal komponen ini berperan sangat penting dalam menjaga performa dan keawetan sistem penggerak roda.
oli gardan yang tidak pernah diganti dapat menyebabkan berbagai masalah serius, bahkan kerusakan permanen pada gardan.
gardan adalah bagian dari sistem transmisi yang berfungsi untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda.
di dalam gardan terdapat gear dan bearing yang bekerja saling bergesekan dan membutuhkan pelumas agar tetap bekerja optimal.
oli gardan bertugas melumasi komponen-komponen tersebut agar tidak cepat aus dan tetap mampu bekerja pada suhu tinggi.
baca juga:cara membuat ban mobil kinclong dan hitam seperti baru, ini tips lengkapnya!
namun, jika oli gardan tidak diganti dalam jangka waktu lama, akan muncul berbagai masalah, di antaranya:
1. suara bising dari kolong mobil
oli yang sudah kotor dan aus kehilangan kemampuannya untuk melumasi. akibatnya, gear dalam gardan saling bergesekan secara kasar dan menimbulkan suara dengung atau bising, terutama saat kendaraan melaju kencang, menikung, atau saat akselerasi.
2. kesulitan mengendalikan roda
pelumasan yang buruk membuat gear dalam gardan bekerja tidak sempurna. hal ini menyebabkan distribusi tenaga ke roda terganggu sehingga pengendalian mobil menjadi lebih sulit, terutama saat bermanuver.
3. peningkatan suhu gardan
gesekan yang berlebihan di dalam gardan tanpa pelumas yang baik akan memicu lonjakan suhu. suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan overheat pada sistem gardan, dan dalam kondisi ekstrem bisa membuat komponen gardan macet atau bahkan patah.
4. kerusakan pada gear ratio
gear ratio dalam gardan sangat sensitif terhadap pelumasan. oli yang sudah menurun kualitasnya menyebabkan permukaan gear cepat aus. hal ini akan menyebabkan perpindahan tenaga menjadi kasar, bahkan merusak fungsi transmisi secara keseluruhan.
5. pergerakan mobil tidak lancar
mobil akan terasa tidak stabil, sulit berakselerasi, atau terasa berat saat berjalan. ini karena tenaga dari mesin tidak disalurkan secara efisien ke roda akibat kinerja gardan yang terganggu.
6. penurunan performa mobil secara umum
dalam jangka panjang, mobil akan mengalami penurunan performa secara signifikan. akselerasi jadi lambat, konsumsi bahan bakar boros, hingga umur kendaraan yang lebih pendek dari seharusnya.
baca juga:jaga situasi aman dan kondusif, ini yang dilakukan lapas kelas iii pagaralam 
kapan oli gardan harus diganti?
menurut rekomendasi berbagai pabrikan mobil, oli gardan idealnya diganti setiap 40.000 km atau dua tahun sekali, tergantung pada intensitas pemakaian kendaraan. 
mobil yang sering digunakan untuk membawa beban berat atau sering menempuh jalan menanjak dan menurun disarankan untuk mengganti lebih cepat.
kesimpulan
mengganti oli gardan adalah bagian penting dari perawatan mobil yang tidak boleh diabaikan.
biaya penggantiannya relatif murah dibandingkan dengan risiko kerusakan gardan yang dapat mencapai jutaan rupiah.
dengan melakukan penggantian secara rutin, pengemudi tidak hanya menjaga performa mobil tetap optimal, tetapi juga menghindari risiko kecelakaan akibat kegagalan sistem penggerak roda.
“mengganti oli gardan itu murah, tapi kalau sampai gardan rusak karena oli tidak diganti, biayanya bisa membengkak berkali-kali lipat,” ujar dedi, teknisi senior dari salah satu bengkel resmi di jakarta.***