Dufan Durian Fantasi, Destinasi Wisata Edukasi Bertema Agrowisata di Kota Batu

REL,BACAKORAN.CO - Kota Batu, Jawa Timur, yang selama ini dikenal sebagai salah satu pusat wisata unggulan di Indonesia, kembali menghadirkan destinasi wisata baru yang tak hanya menarik secara visual, namun juga memberikan pengalaman edukatif yang menyenangkan. Destinasi tersebut adalah Dufan (Durian Fantasi), sebuah taman hiburan agrowisata yang menjadikan durian sebagai tema utama.

Berlokasi di Jalan Abdul Gani Atas No.1, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Dufan berdiri di kawasan strategis yang hanya berjarak 2,3 kilometer dari pusat Kota Batu. Dengan waktu tempuh sekitar 7 menit berkendara, tempat ini sangat mudah diakses oleh wisatawan lokal maupun luar kota.

BACA JUGA:Penerbangan Internasional Rute Palembang - Kuala Lumpur Resmi Dibuka

Konsep Unik: Agrowisata Bernuansa Edukasi

Berbeda dengan taman hiburan biasa, Dufan mengusung konsep Agro Theme Park yang menggabungkan unsur rekreasi dan edukasi.

Di sini, pengunjung dapat mengenal lebih dekat dunia pertanian, khususnya budidaya tanaman durian, mulai dari proses penanaman, perawatan pohon, hingga teknik pemanenan yang benar.

Untuk mendukung konsep ini, pihak pengelola menyediakan area edukasi pertanian, tur kebun durian, dan interaksi langsung dengan petani lokal.

Anak-anak dapat belajar melalui pengalaman langsung, menjadikan kunjungan mereka bukan sekadar liburan, tapi juga momen belajar di alam terbuka.

BACA JUGA:Deru Tegaskan Komitmen Pembangunan Inklusif dan Berkeadilan

Edukasi yang Dibalut Keceriaan

Salah satu daya tarik utama dari Dufan adalah patung durian raksasa yang menjadi ikon tempat ini.

Tidak hanya berfungsi sebagai simbol, patung ini juga menjadi titik edukasi interaktif yang menjelaskan berbagai jenis durian yang dibudidayakan, termasuk durian montong dan varietas lokal lainnya.

Selain itu, elemen dekorasi yang unik dan penuh nuansa durian tampak di hampir seluruh area taman, mulai dari kursi, gerbang masuk, hingga area swafoto yang dibuat semenarik mungkin agar pengunjung dapat belajar sambil bersenang-senang. Suasana taman dirancang instagramable, tanpa meninggalkan unsur pendidikan.

BACA JUGA:Pastikan Kopi Sumsel Penuhi Standar Ekspor Ketat, Pabrik Kopi di Lahat ditinjau