Heboh Video Penembakan di Empat Lawang, Ternyata Pelaku Pemerasan Pejabat Bawaslu!

Heboh Video Penembakan di Empat Lawang, Ternyata Pelaku Pemerasan Pejabat Bawaslu!-ist/net-
Rel, Empat Lawang — Warga Kabupaten Empat Lawang dikejutkan dengan beredarnya sebuah video berdurasi 46 detik yang menampilkan mobil penuh bekas tembakan dan ceceran darah di Jalan Poros, tepatnya di wilayah Pendopo.
Video yang diunggah pada Rabu (9/7/2025) sore itu sontak viral di media sosial dan memicu kepanikan, karena dikira merupakan peristiwa penembakan terhadap masyarakat sipil.
Dalam video tersebut, terlihat sebuah mobil berpelat nomor BG 1939 ZK mengalami kerusakan parah di bagian pintu kemudi akibat tembakan. Darah juga terlihat berceceran di sekitar mobil dan aspal, membuat warga menduga telah terjadi aksi kekerasan yang serius di jalan umum.
Salah satu akun pengunggah menulis, “Ado jemo keno tembak di jalan poros Pendopo sore tadi.” Spekulasi pun bermunculan, hingga akhirnya pihak Polres Empat Lawang memberikan klarifikasi resmi untuk meredam kepanikan publik.
BACA JUGA:Instagram Ngelag Terus? Upgrade ke Salah Satu dari 3 Flagship Ganas Ini!
BACA JUGA:Infinix GT 30 Pro vs Poco X7 Pro: Smartphone Gaming Rp 4 Jutaan Rasa Flagship!
Menurut Kasi Humas Polres Empat Lawang, AKP Sahata Silalahi, insiden tersebut bukanlah aksi penembakan acak, melainkan bagian dari proses penangkapan pelaku pemerasan terhadap seorang pejabat Bawaslu Empat Lawang.
“Kejadian ini merupakan penangkapan kasus pemerasan atau premanisme di wilayah hukum Kabupaten Empat Lawang,” tegas AKP Sahata Silalahi dalam keterangannya kepada media.
Dua pelaku yang telah diamankan adalah Davis dan David, yang tertangkap tangan hendak menerima uang hasil pemerasan di sebuah warung depan RSUD Empat Lawang, Kecamatan Tebing Tinggi. Polisi yang telah membuntuti keduanya langsung melakukan penindakan.
Salah satu pelaku berusaha melarikan diri menggunakan mobil, sehingga petugas terpaksa melepaskan tembakan peringatan.
Namun karena pelaku tetap mencoba kabur, polisi akhirnya menembak dan mengenai kaki kanan pelaku agar dapat dilumpuhkan. Tersangka pun berhasil diamankan tanpa korban jiwa lainnya.
Kejadian ini sontak menarik perhatian publik karena video penyergapan yang tersebar luas sempat menimbulkan ketakutan dan salah tafsir. Polisi mengimbau masyarakat agar tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, guna mencegah kepanikan massal.
BACA JUGA:Murah Tapi Canggih! iTel City 100 Bawa Fitur Premium di Harga Sejutaan
BACA JUGA:Siap Rilis! OPPO K13 Turbo Pro Bawa Performa Flagship Harga Menengah