Mulai 2027, Murid SMA yang Bekerja atau Atlet Bisa Ikut PJJ Gratis dari Pemerintah

Mulai 2027, Murid SMA yang Bekerja atau Atlet Bisa Ikut PJJ Gratis dari Pemerintah-ist/net-
Guru kunjung hadir satu kali dalam seminggu untuk evaluasi dan bimbingan langsung
Modul belajar dibuat ringkas dan mudah dipahami, khusus untuk siswa yang belajar sendiri
Model ini juga diadopsi dari Sekolah Indonesia Luar Negeri di Kota Kinabalu, Malaysia (SIKK), yang telah menguji coba PJJ sejak tahun ajaran 2025 untuk anak-anak para pekerja migran Indonesia.
Kolaborasi Nasional: SMA Negeri hingga Sekolah di Luar Negeri
Hingga kini, Kemendikdasmen sudah bekerja sama dengan SMAN 2 Padalarang, Jawa Barat, sebagai salah satu pionir program SMA Terbuka, yang kini digabungkan dalam skema PJJ tingkat menengah.
“Sudah ada 93 siswa anak pekerja migran di Malaysia yang mengikuti PJJ ini,” ungkap Tatang.
PJJ dan Sekolah Terbuka: Apa Bedanya?
Meski mirip, PJJ berbeda dengan sekolah terbuka. Perbedaan utamanya ada di sumber belajar:
BACA JUGA:Gagal Cicipi Android 16: Puluhan Seri Xiaomi, Redmi & Poco Terbuang
BACA JUGA:Gila! Caviar Tanam Jam Tangan 007 Asli di iPhone Rp800 Juta
PJJ menggunakan modul mandiri yang dirancang lebih sederhana dan bisa diakses digital
Sekolah terbuka biasanya masih memakai silabus reguler, meski dengan jadwal fleksibel
Dengan skema ini, anak-anak yang sebelumnya berisiko putus sekolah bisa tetap melanjutkan pendidikan tanpa meninggalkan tanggung jawab lain seperti bekerja atau berlatih sebagai atlet.
Harapan ke Depan
Program ini membuka pintu baru bagi pendidikan yang lebih inklusif dan adaptif, terutama bagi mereka yang selama ini terpinggirkan oleh sistem sekolah konvensional.