Perkuat Sinergitas Antar Satuan
Polres Lahat Ikuti Latihan Pra Operasi Sikat Musi II 2025 Polda Sumsel Secara Virtual. Foto : dokumen polisi.--
REL, Lahat – Jajaran Polres Lahat mengikuti kegiatan Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Sikat Musi II Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Polda Sumatera Selatan (Sumsel) secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting, Rabu (29/10/2025).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan, Brigjen Pol Zulkarnain, S.I.K., M.Si, dan diikuti oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Sumsel serta Polres jajaran.
Dari Polres Lahat, kegiatan dipimpin oleh Kabag Ops Kompol Toni Arman, S.H., M.Si, didampingi Kasat Intelkam, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Kasi Was, Kasi Propam, Kasi Humas, serta personel yang terlibat dalam surat perintah operasi.
Lat Pra Ops ini merupakan langkah awal dalam rangka meningkatkan kesiapan jajaran kepolisian menghadapi berbagai potensi gangguan kamtibmas, khususnya kejahatan konvensional dan penyakit masyarakat yang meresahkan warga.
BACA JUGA:Wujudkan Pembinaan Generasi Patriotik
Tujuan kegiatan ini yaitu menyatukan persepsi, meningkatkan kemampuan personel, serta memperkuat sinergitas antar satuan dalam pelaksanaan operasi di lapangan. Melalui latihan ini, seluruh personel diharapkan memahami tujuan, sasaran, dan cara bertindak selama pelaksanaan operasi berlangsung.
Operasi Sikat Musi II Polda Sumsel merupakan kegiatan penegakan hukum yang difokuskan terhadap pelaku tindak pidana, antara lain curat (pencurian dengan pemberatan), curas (pencurian dengan kekerasan), curanmor (pencurian kendaraan bermotor), premanisme, perjudian, serta kejahatan jalanan lainnya.
Selain itu, operasi ini juga diarahkan untuk menekan angka kriminalitas dan menciptakan rasa aman di tengah masyarakat, khususnya menjelang akhir tahun yang kerap ditandai dengan meningkatnya aktivitas dan mobilitas warga.
Lat Pra Ops diikuti oleh seluruh satuan fungsi operasional yang terlibat, di antaranya Sat Reskrim, Sat Intelkam, Sat Samapta, dan Sat Lantas, serta didukung oleh satuan fungsi lainnya sesuai kebutuhan di lapangan.
BACA JUGA:Satresnarkoba Berhasil Ungkap Kasus Pengedar Sabu dan Ganja
Dalam kegiatan tersebut, peserta menerima pembekalan tentang strategi, teknik, dan taktik pelaksanaan operasi, termasuk pemanfaatan teknologi informasi dalam mendeteksi dan mengungkap tindak kejahatan dengan cepat dan tepat.
Para instruktur juga menekankan pentingnya profesionalisme dan pendekatan humanis dalam bertugas. Meskipun operasi berfokus pada penindakan, setiap tindakan personel harus berlandaskan pada prinsip hukum, hak asasi manusia, dan etika kepolisian
Selain pembekalan teori, Lat Pra Ops juga diisi dengan simulasi dan analisis kasus, guna melatih kemampuan analisis situasi, koordinasi, serta pengambilan keputusan cepat di lapangan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan personel dapat menjadi lebih tangguh, responsif, dan adaptif terhadap dinamika kamtibmas di wilayah Sumatera Selatan, khususnya Kabupaten Lahat.