15 Kasus HIV Ditemukan di Empat Lawang Sepanjang 2025

REL, Empat Lawang - Sebanyak 15 kasus infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) ditemukan di Kabupaten Empat Lawang sepanjang tahun 2025.

Mirisnya, satu dari penderita tersebut adalah seorang anak berusia dua tahun. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Empat Lawang, Kiki Nurhayati, pada Selasa (22/7/2025).

Dari total kasus, 7 orang merupakan laki-laki dan 8 lainnya perempuan. Sebagian besar penderita berasal dari kelompok usia produktif, mulai dari usia 23 hingga 47 tahun. 

“Satu kasus di antaranya adalah balita berusia 2 tahun, selebihnya masih di bawah 60 tahun dan termasuk usia produktif,” jelas Kiki. 

BACA JUGA:Sembunyi di Batam, Pelaku Pembunuhan di OKI Diringkus

Saat ini, seluruh pasien masih menjalani pengobatan rutin.

Meski jumlah kasus tahun ini menurun dibandingkan tahun 2024 yang mencatatkan 18 kasus, pihak Dinas Kesehatan menyebut adanya kendala dalam proses tindak lanjut atau follow up karena sejumlah pasien putus kontak. 

“Ada yang gagal kita follow up, tahun lalu juga ada 1 penderita yang meninggal dunia,” tambahnya.

Kiki juga menegaskan bahwa faktor utama penularan HIV di wilayah Empat Lawang disebabkan oleh perilaku seks bebas.

Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terhadap pola hidup sehat dan menjauhi perilaku berisiko. 

BACA JUGA:Tingkatkan Skill Kehumasan, CPNS Lapas Sekayu Dibekali Menulis Jurnalistik

Dinas Kesehatan berkomitmen untuk terus melakukan edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat agar penyebaran virus HIV bisa ditekan, termasuk melalui program deteksi dini dan konseling. (*)