Realme Tolak HP Lipat, Fokus di Ponsel Biasa dan Aksesori, Berani Lawan Arus?

Realme tegaskan tak tertarik ke pasar HP lipat 2025. Mereka fokus ponsel mid range, baterai jumbo, dan aksesori seperti power bank serta charger.-ISTIMEWA-

REL, JAKARTA - Dalam dunia teknologi yang bergerak cepat, keberanian mengambil langkah berbeda sering kali menjadi taruhan besar.

Ketika brand besar seperti Samsung, Oppo, Vivo, hingga Huawei berlomba-lomba memperkuat dominasi di pasar HP lipat Indonesia 2025, Realme justru memilih jalur berbeda.

Alih-alih meluncurkan ponsel lipat dengan teknologi engsel canggih, Realme lebih fokus pada ponsel biasa dengan spesifikasi mumpuni, serta menggarap ekosistem aksesori pelengkap seperti power bank, headphone, hingga charger cepat.

Keputusan ini bukan tanpa alasan. Dalam perayaan ulang tahun Realme ke-7 pada 28 Agustus lalu, Xu Qi, CEO Realme, menegaskan bahwa HP lipat tidak masuk rencana Realme saat ini.


Realme Tak Tertarik HP Lipat: Alasan dan Strategi

Xu Qi secara terbuka mengaku bahwa ponsel lipat membutuhkan biaya produksi yang tinggi dan belum cukup menarik minat masyarakat umum.

Menurutnya, teknologi ini masih dianggap eksklusif, hanya menyasar kalangan tertentu yang mau merogoh kocek dalam. "Kami tidak melihat daya tarik massal dari ponsel lipat," ujar Xu Qi, dikutip dari Gizmochina (31/8/2025).

Sebagai gantinya, Realme memilih strategi yang lebih realistis: memperkuat lini ponsel mid range dan menghadirkan ekosistem aksesori. Langkah ini dinilai lebih dekat dengan kebutuhan pengguna di pasar berkembang, termasuk Indonesia.

BACA JUGA:Mahasiswa Amikom Yogyakarta Tewas Usai ikut Aksi Demonstrasi

BACA JUGA:Besok Ribuan Mahasiswa BEM se-Sumsel Kepung DPRD, Tuntut Copot Kapolri hingga Tolak Kenaikan Tunjangan DPR!


Ekosistem Realme: Dari Power Bank hingga HP Konsep Baterai 15.000 mAh

Dalam ajang perayaan ulang tahun ke-7 itu, Realme justru memamerkan aksesori andalan. Salah satunya power bank 20.000 mAh dengan desain kekinian dan pilihan tiga warna, serta charger cepat 45W yang bisa menjadi senjata utama melawan Xiaomi di segmen ekosistem.

Tak hanya itu, Realme juga memperlihatkan konsep ponsel baterai jumbo 15.000 mAh. Konsep ini unik karena menggabungkan fungsi smartphone dengan daya tahan layaknya power bank, sesuatu yang jarang disentuh kompetitor.

Selain itu, Realme mengumumkan seri Realme 15 yang siap menjadi senjata di segmen mid range. Seri ini diprediksi akan membawa fitur baterai besar, kamera tajam, serta dukungan AI ringan, tanpa perlu masuk ke dunia HP lipat.


Pasar HP Lipat Indonesia 2025: Kompetisi Semakin Ketat

Sementara Realme menolak bermain di pasar HP lipat, brand lain justru gencar mengeluarkan produk terbaru.

  • Samsung masih menjadi raja dengan dua lini andalannya: Galaxy Z Fold 7 (model buku) dan Galaxy Z Flip 7 (model clamshell).

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan