Pasal Sepele,Imron Nekat Habis Janda Satu Anak

Imron Mulyadi alias Yon. (52) warga Pasar Pendopo Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang pelaku pembunuhan Janda satu anak. Foto : ist --

REL, Empat Lawang - Diduga gegara tersinggung atas perkataan korban, pelaku nekat habisi nyawa Yanti janda anak satu warga Pasar Pendopo dengan belasan tusukan di sekujur tubuhnya.

Pelaku yakni Imron Mulyadi alias Yon. (52) warga Pasar Pendopo Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang.

Diceritakan Kapolres Empat Lawang AKBP Dody Surya Putra melalui Kasi Humas Polres Empat Lawang IPTU Salpia Waldi bahwa, kronologis kejadian berawal ketika korban sedang berada duduk didepan rumah kontrakannya, dimana pada saat itu bertepatan pelaku lewat sambil hendak menjualkan ayam dan melihat terus ke arah korban, 

" Setelah pelaku menjualkan ayam dan lewat lagi rumah korban, lalu korban menghampiri pelaku sambil bertanya " Ngapo masat-masati aku " pelaku menjawab " Ngapo kau, cag kebagusan ", lanjut IPTU Salpia

BACA JUGA:Warga Mura Terpaksa Lebaran di Polres Empat Lawang

BACA JUGA:Pemkab Empat Lawang Bakal Lakukan Mutasi Pejabat, Pj Bupati: Sedang Dipersiapkan

Sehingga terjadi la keributan antara korban dan pelaku,  lalu korban berkata " kalu kau melawan nian tujah la aku ", mendengar perkataan itu pelaku menjadi Emosi dan pelaku langsung menusuk korban korban kearah perut kiri, perut kanan, tangan kiri, tangan kanan, paha kaki sebelah kanan, pundak sebelah kiri, 

" Setelah melakukan penusukan pelaku langsung melarikan diri, kemudian korban berusaha di selamatkan oleh warga dan di bawa ke RS Pratama Pendopo, setelah sampai di RS Pratama Pendopo korban di nyatakan meninggal Dunia", ungkapnya

Diberitakan sebelumnya, seorang janda anak satu bernama Yati warga Bengkulu menjadi korban pembacokan.

Dari informasi yang didapat pembacokan tersebut terjadi di sebuah rumah kontrakan di belakang pasar Pendopo, sekira pukul, 16.30 wib. Jumat, 22 Maret 2024

Belum diketahui secara pasti motif dari pembacokan tersebut. Namun korban sempat di larikan ke rumah sakit pratama Pendopo untuk mendapatkan tindakan medis, sayangnya nyawa korban tidak dapat di selamatkan.

Korban diketahui mengalami luka bacok sebanyak 17 liang di sekujur tubuhnya.

Selanjutnya, jenazah korban di bawa kerumah kerabatnya yang berada di Suka Dana Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang.

" Ao, petang tadi kabar nyo. Dio ni informasi o sebelah ibu di Suka Dana sebelah bapak Bengkulu, mantan laki nyo wong Suka Dana", kata warga Pendopo yang namanya minta tidak disebutkan. (pad)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan