Kenapa Ibu Hamil Lebih Sensitif dan Sering Marah?

Ilustrasi--

Oleh karena itu, tidak heran jika ibu hamil kerap memiliki pikiran buruk yang kemudian menciptakan rasa takut.

Rasa takut selama kehamilan biasanya bersumber dari pemikiran seperti berikut.

    Kesiapan menjadi orang tua.

    Kesehatan janin dalam kandungan sampai persalinan.

    Hubungan suami-istri yang berubah karena kehadiran sang anak.

    Kesiapan dan rasa takut menghadapi persalinan.

    Kondisi keuangan untuk membesarkan anak.

Ibu hamil mungkin juga menjadi lebih mudah tersinggung ketika mendengar pembicaraan seputar topik-topik di atas.

Jika Anda mengalaminya, jangan lupa untuk membicarakannya dengan pasangan. Pasalnya, sudah sewajarnya tantangan selama kehamilan dilewati bersama.

3. Perubahan bentuk tubuh

Seiring bertambahnya usia kehamilan, berat badan ibu hamil juga akan ikut bertambah.

Kondisi ini sering kali tidak hanya membuat perut dan payudara membesar, tetapi juga bagian tubuh lainnya yang membuat ibu hamil menjadi lebih gemuk.

Dengan kondisi tersebut, tidak sedikit ibu hamil yang merasa khawatir daya tariknya di hadapan suami akan berkurang. Pemikiran ini kemudian membuatnya menjadi lebih sensitif.

Selain itu, perubahan bentuk tubuh juga kerap disertai dengan badan yang nyeri dan susah tidur saat hamil. Kondisi ini tentu membuat ibu hamil semakin tidak nyaman.

4. Stres

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan