Tragedi Doha: Timnas U23 Korea Selatan Tereliminasi oleh Indonesia di Piala Asia U23 2024

REL, - Pada Kamis malam tanggal 25 April 2024, sebuah pertandingan dramatis terjadi antara Timnas U23 Korea Selatan dan Timnas U23 Indonesia di babak perempat final Piala Asia U23 2024.

Pertandingan ini menarik perhatian media Korea Selatan, terutama Nate Sports, yang memberikan sorotan khusus terhadap kekalahan timnas mereka.

Meskipun kedua tim bermain imbang 2-2 selama 120 menit, Timnas U23 Indonesia berhasil mengalahkan Korea Selatan 11-10 melalui adu penalti yang sangat menegangkan.

Dalam adu penalti, hanya satu pemain dari masing-masing tim yang gagal mengeksekusi tendangan.

BACA JUGA:Hasil Timnas Thailand U-23 vs Timnas Tajikistan U-23 di Piala Asia U-23 2024: Kalah 0-1, Thailand Gagal ke Per

Keputusan penalti yang dramatis ini melibatkan penendang pertama dari kedua tim, di mana Ernando dari Indonesia berhasil menyelamatkan tendangan penalti Lee Kang-hee dari Korea Selatan.

Kemudian, Pratama Arhan dari Indonesia dengan dingin mengkonversi tendangan penaltinya untuk memastikan kemenangan Timnas U23 Indonesia dan meloloskannya ke semifinal.

Nate Sports, media Korea Selatan, menanggapi kekalahan ini dengan dua headline besar.

Salah satunya adalah artikel berjudul "Kalah dari 'Magis Shin Tae-yong'...Korea tereliminasi di perempat final, gagal ke Paris.

BACA JUGA:Respons Shin Tae-yong Setelah Timnas Indonesia U-23 Dipastikan Hadapi Timnas Korea Selatan U-23 di Perempatfin

" Reporter mereka, Park Soon-gyu, menyoroti strategi pelatih Korea Selatan, Hwang Seon-hong, yang terbukti tidak efektif dalam menghadapi strategi cepat dan adaptif dari pelatih lawan, Shin Tae-yong.

Kim Yong-il, seorang reporter lain dari Nate Sports, menulis artikel berjudul "Tragedi di Doha! 'Lee Young-jun dan Hwang Seon-hong diusir wasit' Korea kalah dari Indonesia dalam adu penalti Gagal lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir [Piala Asia U-23]."

Artikel tersebut membahas bagaimana kekalahan tersebut menjadi sebuah tragedi bagi Korea Selatan, terutama karena ini merupakan kegagalan pertama mereka dalam 40 tahun terakhir untuk lolos ke putaran final Olimpiade.*

BACA JUGA:Shin Tae-yong Mempertimbangkan Perpanjangan Kontrak Bersama Timnas Indonesia