Kota Sabang Memiliki Pesona Wisata Sejarah yang Tidak Boleh Dilewatkan, Ada Titik Nol Kilometer

Destinasi Wisata Sejarah Subang Jawa Barat.-Doc.Rel-

REL,EMPATLWANG.BACAKORAN.CO.ID  - Kota Sabang, yang terletak di ujung barat Indonesia, dikenal bukan hanya karena keindahan baharinya, tetapi juga karena kekayaan destinasi wisata sejarahnya yang memukau. 

Kota ini menawarkan pengalaman yang mendalam bagi pengunjung yang tertarik dengan jejak sejarah yang kuat dan keindahan alam yang mempesona.

1. Tugu Nol Kilometer

Salah satu ikon yang tak bisa dilewatkan saat mengunjungi Sabang adalah Tugu Nol Kilometer Indonesia. 

Berlokasi di atas tebing Desa Iboih Ujong Ba'u, Kecamatan Sukakarya, tugu ini menandai titik geografis terjauh barat Indonesia yang langsung menghadap Samudera Hindia. 

Tugu ini dibangun untuk memperingati keunikan geografis Sabang sebagai pintu gerbang wilayah barat Indonesia.

Diresmikan pada 9 September 1997 oleh mantan Wakil Presiden RI Try Sutrisno, tugu ini juga memuat prasasti dari B. J. Habibie yang menetapkan posisi geografisnya dengan teknologi GPS. 

Pengunjung dapat mendapatkan sertifikat kunjungan sebagai bukti eksplorasi mereka ke titik nol kilometer Indonesia, cukup dengan mengisi data diri.

BACA JUGA:Kunjungi Psikolog Jelang Piala Eropa 2024

2. Benteng Anoi Itam

Benteng Anoi Itam, atau yang dikenal sebagai Benteng Jepang, adalah saksi bisu dari masa pendudukan Jepang di Sabang selama Perang Dunia II. 

Terletak di Desa Ujong Kareung, Kecamatan Sukajaya, benteng ini menempati posisi strategis di atas bukit yang menghadap laut. 

Dibangun antara tahun 1942 hingga 1945, benteng ini digunakan sebagai pertahanan maritim untuk mengawasi dan mengontrol pergerakan di perairan sekitarnya.

Pengunjung tidak hanya dapat menjelajahi kompleks benteng dan bunker-bunker tempat tentara Jepang menyimpan senjata dan amunisi, tetapi juga menikmati pemandangan spektakuler Pantai Anoi Itam dari ketinggian.

Tag
Share