Komisi IX DPR RI Minta Pemprov Sumsel Gencarkan Program Berkah

REL, Palembang - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan merespon kebutuhan kesehatan masyarakat dengan meluncurkan program Jaminan Kesehatan Sumsel Berobat Pakai KTP (Berkah). 

Komisi IX DPR RI memberikan apresiasi terhadap langkah ini, menganggapnya sebagai upaya menyamaratakan layanan kesehatan.

Irma Suryani, anggota Komisi IX DPR RI, mengungkapkan bahwa meskipun Pemda telah menyediakan anggaran untuk memungkinkan masyarakat berobat hanya dengan menunjukkan KTP, masih sedikit masyarakat yang mengetahui hal ini. 

Saat kunjungan reses ke Provinsi Sumatera Selatan, Irma menekankan pentingnya sosialisasi dari kepala desa untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kemudahan mendapatkan layanan kesehatan ini.

BACA JUGA:Ungkap Keberhasilan Penanggulangan Karhutla di Konferensi COP ke-28

BACA JUGA:Setujui Raperda Pemkot Pagaralam

Nurhayati, anggota Komisi IX DPR RI, juga memberikan apresiasi terhadap langkah Pemda dalam mencapai target perlindungan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) minimal 98 persen pada tahun 2024. 

Menurutnya, pemerintah perlu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan melakukan sosialisasi agar manfaat dari program ini dapat dinikmati oleh sebanyak mungkin orang.

Dari 17 kabupaten dan kota di Sumatera Selatan, 11 di antaranya sudah mencapai Universal Health Coverage (UHC). 

Program Berkah Kesehatan, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020, menjadi bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. 

Layanan kesehatan berbasis KTP ini fokus pada masyarakat yang terdaftar dalam Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), memastikan bahwa manfaatnya tepat sasaran. 

Program ini diharapkan tidak hanya menjadi terobosan kesehatan, tetapi juga menjadi tonggak menuju pemenuhan hak kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat Sumatera Selatan. (*)