Benarkah Aluminium Foil Berbahaya untuk Makanan?

Ilustrasi---

BACA JUGA:10 Inspirasi Resep Masakan Sehari-hari agar Tidak Bosan

Semakin tinggi pemakaian aluminium foil untuk mengolah makanan, pastinya akan semakin banyak juga aluminium yang terserap dalam makanan dan masuk ke tubuh. 

Meski begitu, hal ini memicu pro dan kontra. Beberapa ahli meyakini bahwa kondisi ini bisa memicu efek negatif, tetapi ada pula yang tidak menyetujuinya. 

Bagaimana cara kandungan tersebut memberikan dampak pada seseorang sebenarnya bergantung pada banyak hal.

Misalnya, bagaimana kondisi kesehatan secara menyeluruh dan kemampuan tubuh mengatasi akumulasi aluminium. 

BACA JUGA:Xabi Alonso dan Dongeng Gemilang Bayer Leverkusen di Musim Ini

BACA JUGA:Inilah 6 Fungsi Karbohidrat

Namun, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) setuju bahwa level aluminium yang bisa diterima oleh tubuh tidak lebih dari 2 miligram untuk setiap 1 kilogram berat badan setiap minggu. Sayangnya, tidak sedikit orang justru menyerap lebih dari itu. 

Jadi, supaya penggunaan aluminium foil untuk mengolah makanan tetap aman, kamu bisa ikuti tips berikut ini. 

• Pakai api kecil untuk memasak apabila memakai lembaran tersebut.

• Pakai peralatan memasak dan peralatan makan yang tidak memiliki kandungan aluminium, seperti porselen atau beling. Bagi kamu yang bertanya-tanya apakah Alat Masak Aluminium Berbahaya bagi Kesehatan? Kenali Faktanya.

• Sebaiknya, pakai aluminium foil hanya jika benar-benar perlu untuk memasak.

• Hindari memakai aluminium untuk mengolah makanan yang asam.

Jadi kesimpulannya, pemakaian aluminium foil untuk mengolah makanan sebenarnya masih aman.

Meski meningkatkan kadar kandungan aluminium dalam makanan, tubuh dapat membuangnya melalui urine maupun feses.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan