Bellingham Dianggap Acuhkan Bintang Prancis

REL, Prancis - Real Madrid, salah satu klub terbesar di dunia, kini menghadapi situasi pelik dengan pemain anyarnya, Kylian Mbappe. 

Meski sempat digadang-gadang menjadi pilar utama setelah pindah dari Paris Saint-Germain secara gratis, Mbappe justru kesulitan beradaptasi.

Eks bintang Chelsea dan Arsenal, Emmanuel Petit, bahkan menyebut Mbappe "kesepian" dan "diabaikan" oleh Jude Bellingham.

Sejak bergabung pada musim panas lalu, penampilan Mbappe dinilai kurang memuaskan. 

Pemain berusia 25 tahun ini baru mencetak 10 gol dan 2 assist dari 20 penampilannya bersama Los Blancos.

Statistik ini sebenarnya tak buruk, tetapi Mbappe mendapat kritik tajam karena performanya tak sesuai dengan ekspektasi publik.

Mbappe gagal mencetak gol dalam tiga laga awal La Liga, bahkan dua kali gagal mengeksekusi penalti saat melawan Liverpool dan Athletic Bilbao. 

Dalam kekalahan 2-0 dari Liverpool di Anfield, Mbappe terlihat gugup saat mengambil penalti, hingga seorang legenda klub menyebutnya “terlihat ketakutan.”

Emmanuel Petit memberikan pandangannya terkait kondisi Mbappe di Real Madrid. Ia mengklaim bahwa Mbappe tampak kesepian di klub tersebut.

"Saya melihat Jude Bellingham seperti mengabaikannya. Mbappe terlihat tak memiliki teman atau dukungan di Real Madrid," ujar Petit.

Bellingham, yang tampil impresif musim ini, dinilai kurang memberikan dukungan kepada Mbappe di lapangan. 

Hal ini semakin memperburuk situasi Mbappe, yang juga mendapat tekanan dari media Spanyol dan Prancis akibat penurunan performanya.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tak ingin menyalahkan Mbappe atas kekalahan tim. 

Dalam kekalahan terbaru dari Athletic Bilbao dengan skor 2-1, Ancelotti menegaskan bahwa adaptasi membutuhkan waktu.