Turis Ambil Risiko Berpose di Telegraph Rock, Destinasi Instagramable di Rio de Janeiro
Istimewa --
RAKYATEMPATLAWANG - Telegraph Rock di Rio de Janeiro telah menjadi magnet bagi para turis yang ingin mendapatkan foto spektakuler untuk media sosial mereka.
Tempat ini terkenal karena ilusi optik yang membuat pengunjung tampak seperti menggantung di udara tanpa tanah di bawahnya.
Anais Ludomir, seorang turis asal Prancis, mengatakan, "Kami datang jauh-jauh ke sini untuk mengambil foto di lokasi terkenal di mana seolah-olah kita bergantung di udara. Tidak ada tanah di bawahnya."
Untuk mencapai batu terkenal ini, ratusan wisatawan dari seluruh dunia harus mendaki jalur sepanjang 1,5 kilometer yang memakan waktu sekitar 50 menit. Ketika tiba, mereka sering kali harus antre untuk mendapatkan giliran berfoto.
BACA JUGA:Derawan Berpotensi Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia Versi PBB
BACA JUGA:6 Tempat Wisata Anti-Mainstream di Jerman yang Wajib Dikunjungi
Jackeline Giret dari Paraguay mengungkapkan antusiasmenya, "Saya akan mengenang ini, mencetak foto ini dan memajangnya di ruang tamu, untuk bisa saya lihat. Sungguh luar biasa bisa mencapai tempat ini dan berfoto juga."
Meski terlihat berbahaya, sebagian besar pengunjung merasa aman selama mereka berhati-hati. Alexandre Tadion dari Swiss mengatakan.
"Saya sama sekali tidak menganggapnya berbahaya. Menurut saya, kita harus berhati-hati ketika berada di atas batu itu, tetapi asalkan berhati-hati, tidak berbahaya."
Popularitas Telegraph Rock dimulai pada 2013 ketika seorang nelayan muda dari komunitas lokal menemukan sudut terbaik untuk mengambil foto yang sempurna.
BACA JUGA:Gunung Boga, Destinasi Wisata Populer di Kabupaten Paser Sejak 2020
BACA JUGA:Keindahan Tersembunyi Kabupaten Mukomuko: 7 Destinasi Wisata Imperdible!.
Berita ini tersebar dari mulut ke mulut dan dua tahun kemudian, tempat ini mulai dipenuhi wisatawan.
Fotografer lokal seperti Bernardo Bauman Coelho memiliki peran besar dalam mempopulerkan tempat ini.